Wujudkan Kondusifitas Harkamtibmas, Kapolda Jatim Sowan ke PWNU Jawa Timur

Istimewa

Liputanjatim.com – Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Toni Harmanto bersama Pejabat Utama Polda Jatim melakukan silaturahim ke Kantor Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, pada Jum’at (11/11/2022).

Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto menyatakan bahwa silaturahim ini dilakukan dalam rangka merawat hubungan dan sinergitas yang selama ini telah terjalin dengan baik. Menurutnya, PWNU Jawa Timur adalah mitra strategis Polda Jawa Timur dalam mewujudkan suasana keamanan dan ketertiban yang kondusif.

“Kami ingin terus bermitra dan berkolaborasi dengan NU. Banyak sekali hal-hal yang kita butuhkan dari NU terkait dengan tugas-tugas Harkamtibmas,” kata Kapolda Jatim usai bertemu dengan jajaran PWNU Jawa Timur.

Dirinya berharap PWNU Jawa Timur dapat aktif memberikan saran dan masukan serta kontribusi positif kepada Polda Jatim dalam penanganan setiap isu yang terjadi di wilayah Jawa Timur.

Dalam pertemuan tersebut juga telah dibahas beberapa isu yang menjadi konsen bersama antara Polda Jatim dan PWNU Jawa Timur. Kedua pihak berkomitmen untuk melakukan kerja-kerja kolaboratif, khususnya dalam mewujudkan kondusifitas Harkamtibmas.

“Harapannya kondusifitas Harkamtibmas dapat terselenggara dengan baik di seluruh Jawa Timur,” harap Toni.

Sementara itu, Ketua PWNU Jawa Timur KH Mustamar Marzuki menyampaikan, pihaknya menyambut baik kedatangan Kapolda Jatim beserta rombongan. Ia mengapresiasi sikap Kapolda Jatim yang tidak hanya datang, tapi juga membahas beberapa permasalahan yang berkembang di masyarakat akhir-akhir ini.

Ia menyampaikan salah satu issu yang dibahas bersama Kapolda Jatim adalah masih eksisnya gerakan ekstremisme dalam kehidupan beragama dan bernegara. Meski sudah banyak tokohnya yang ditindak oleh pihak kepolisian, menurutnya kehadiran gerakan itu masih cukup mengkhawatirkan.

“Yang kami kawal jangan sampai umat Islam ikut pada ajaran yang membahayakan negara. Kami mendorong kehidupan keagamaan seseorang harus dilakukan dengan benar, apapun agamanya. Setiap pemeluk agama harus mempunyai tanggung Jawab terhadap keutuhan dan ketertiban masyarakat dan negara,” tutur Kiai Marzuki Mustamar

Ia mengingatkan Kapolda Jatim untuk tidak mengundang penceramah agama yang terpapar dengan ideologi yang melawan NKRI. Menurutnya, agak aneh bila institusi Polri yang seharusnya membendung gerakan mereka, justru malah ikut memfasilitasi keberadaan mereka.

Untuk itu, PWNU Jatim mengharapkan beberapa program yang sudah dicanangkan oleh Polda Jatim, terutama kegiatan Da’i Kamtibmas agar dapat ditingkatkan kembali. Menurut hemat PWNU Jatim, kegiatan tersebut telah terbukti dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan ikut mewujudkan kondusifitas suasana Kamtibmas di wilayah Jawa Timur.

“Kami harap Kapolda Jawa Timur dapat terus menindak tegas pihak-pihak yang masih berani menyiarkan paham ekstremisme,” pinta KH Marzuki Mustamar.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here