Wabup Subandi Dorong Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar

Liputanjatim.com – Wakil Bupati Sidoarjo mendorong insan pendidikan bergerak serentak mewujudkan implementasi kurikulum merdeka belajar di Kota Delta.

Demikian disampaikannya saat menghadiri kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) yang digelar oleh Kelompok Kerja Kepala Sekolah (KKKS) SD GUGUS 1,2,3,4 Kecamatan Sukodono di Fave Hotel Sidoarjo, Rabu (17/05/2023).

Menurutnya, kurikulum pendidikan yang saat ini bertransformasi kepada kurikulum merdeka belajar harus terus digencarkan ke sekolah-sekolah.

Salah satunya melalui kegiatan PKB yang diperuntukkan bagi guru sebagai tonggak terdepan dalam pendidikan. Sebab peningkatan kapasitas dan kualitas guru menjadi hal yang penting dalam peningkatan layanan Pendidikan.

“Saya berharap dengan pelaksanaan PKB ini bisa memfasilitasi guru untuk mencapai standar kompetensi serta memotivasi guru untuk komitmen melaksanakan tugas secara professional,” jelasnya.

Dijelaskannya bahwa era saat ini memasuki revolusi industri dengan segala perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat. Menjadikan seluruh aspek kehidupan berubah sesuai dengan tuntutan jaman.

Hal itu juga berlaku dalam dunia pendidikan yang dituntut mampu menciptakan lulusan yang kreatif, inovatif, serta adaptif terhadap perkembangan teknologi.

“Ini menjadi tugas bapak-ibu guru dalam mengawal Pendidikan anak-anak. Khususnya dalam implementasi kurikulum merdeka belajar,” sambungnya.

Subandi berharap implementasi merdeka belajar dapat diwujudkan di seluruh sekolah agar menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang berdaya saing dan berkarakter sesuai kebutuhan jaman.

Sementara Mukayatun sebagai penyelenggara kegiatan mengatakan, tahun ini merupakan tahun transisi dari kurikulum 2013 ke kurikulum merdeka.

Karenanya diperlukan persiapan yang matang demi kesuksesan transformasi kurikulum tersebut di masing-masing lembaga pendidikan.

“Mau tidak mau bapak dan ibu guru juga harus mengikuti kurikulum merdeka. Ini menjadi tantangan bagi para pengajar, yakni dituntut untuk mengikuti perkembangan jaman,” tandasnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here