Wabup Sidoarjo Beri Perhatian Khusus Program Bedah Rumah Tidak Layak Huni

Liputanjatim.com – Program Bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) masih menjadi perhatian khusus Wakil Bupati Sidoarjo H Subandi. Pasalnya, ia masih sering mendapati laporan terkait kondisi rumah warga yang memprihatinkan.

Hal itu disampaikan Wabup Subandi di sela-sela Sidak Rumah Tidak Layak Huni di Desa Singkalan Kecamatan Balongbendo, Jumat (26/03/2023).

Subandi menegaskan, Pemkab Sidoarjo akan merespon dengan cepat terhadap setiap laporan rumah warga yang memprihatinkan dan membutuhkan bantuan renovasi.

“Selaku pimpinan daerah kita berupaya maksimal merespon setiap laporan  masyarakat. Seperti yang saat ini kita lakukan, sidak rumah tidak layak huni,” tegasnya.

Dalam sidak tersebut, Subandi menemukan kondisi rumah yang sudah sangat memprihatinkan milik Surahman (52) warga RT 15 RW 06 Desa Singkalan. Beberapa bagian rumah bahkan hampir roboh karena dimakan usia.

Surahman sendiri sudah tidak mampu untuk merenovasi rumahnya. Ia yang bekerja serabutan mengaku kekurangan untuk mencukupi kebutuhan keluarganya sehari-hari. Terlebih ia memiliki istri yang sakit dan masih membutuhkan biaya pengobatan.

“Dengan Kondisi seperti ini, kita akan bantu maksimal. Bukan hanya kondisi rumah saja yang tidak baik, tapi keluarganya juga (istri) sakit kakinya pasca operasi,” ungkap Subandi

Karenanya, Subandi memberikan bantuan senilai Rp 20 Juta yang diambilkan dari Baznas Sidoarjo untuk melakukan renovasi terhadap rumah Surahman.

Ia juga meminta Kepala Desa setempat untuk ikut menggerakkan warganya bergotong royong agar proses pengerjaan rumah Surahman dapat segera terselesaikan dengan baik.

“Itu dilakukan agar renovasi cepat selesai sehingga Surahman dapat kembali tinggal di rumah dengan tenang. Apalagi ada keluarga yang sakit,” imbuhnya.

Ke depan, ia berharap masyarakat dapat aktif melaporkan temuan rumah tidak layak huni dari warga tidak mampu yang butuh segera direnovasi.

Agar permasalah tersebut dapat terselesaikan dan tidak ada lagi masyarakat miskin yang mengeluh karena tidak mendapatkan perhatian dan bantuan dari Pemerintah.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here