Liputanjatim.com – Di rentang waktu 3 tahun, Petrokimia Gresik berhasil menyelenggarakan Jambore Petani Muda yang bertujuan untuk meningkatkan daya tarik kaum milenial untuk melirik profesi petani. Di tahun ketiganya ini, Petrokimia Gresik berharap para milenial tersebut sadar jika lahan pertanian jika dikelola dengan baik maka bisa bersaing dengan market bisnis lainnya.
“Peran generasi muda pada sektor ini masih terbilang rendah. Padahal sektor pertanian ini, jika dikelola dengan baik dan benar tak kalah prospektif dengan sektor lainnya,” ungkap Direktur Utama Petrkomia Gresik Rahmad Pribadi melalui siara pers yang diterima liputanjatimcom, Sabtu (8/2/2020).
Berdasarkan data sensus 2013, lanjut Rahmad, ada 61 persen petani di Indonesia berumur lebih dari 45 tahun. Jomplangnya angka ini dikhawatirkan keberlanjutan profesi petani di Indonesia semakin terkikis. Untuk itu, Jambore Petani Muda ini merupakan tawaran konkrit yang dilakukan oleh pihaknya untuk mendukung keberlanjutan pertanian di Indonesia.
“Dari program ini kami melihat bahwa inovasi generasi muda Indonesia di bidang pertanian sangat potensial dan luar biasa. Ini yang perlu kita beri perhatian dan dukung penuh,” tambahnya.
Untuk menambah semangat para anak muda, Petrokimia Gresik menghadirkan petani muda yang dihasilkan dari acara ini diantaranya alumni Jambore Petani Muda 1 Juwita Juju (pelopor petani buah ciplukan), Nur Agis Aulia (pendiri komunitas Banteng Bangun Desa), Andro Tunggul (petani modern hidroponik, Founder Fruitable Farm), dan Edy Lusi (penggagas Kampung Buah Naga Banyuwangi).
Untuk diketahui, Jambore Petani Muda 3 ini memiliki tiga agenda program yang ditujukan untuk mahasiswa Fakultas Pertanian se-Indonesia. Yaitu program Sahabat Petani Fest, CEO Talk, dan agrosociopreneur competition. 12 PTN menjadi tuan rumah dalam acara ini yakni Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Utara (USU), Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), serta Universitas Lambung Mangkurat.
Acara ini digelar setiap tahun untuk mendukung program pemerintah dalam regenerasi petani. Selain itu, Jambore Petani Muda ini merupakan bentuk komitmen Petrokimia Gresik untuk berperan langsung dalam pembangunan SDM pertanian dan menegaskan arah kebijakan perusahaan yang berorientasi kepada petani dan pertanian masa depan.
Malam puncak rangkaian acara Jambore Petani Muda iisi dengan final ‘agrosociopreneur competition’.