Liputanjatim.com – Timprov AMIN Jawa Timur saat ini tengah mempersiapkan alat bantu aplikasi untuk menjaga pelaksanaan pemilu 2024 demi mengantisipasi kecurangan saat pencoblosan berlangsung.
Ketua Timprov AMIN Jatim, Thoriqul Haq mengatakan aplikasi tersebut diperuntukkan kepada tim internal, relawan bahkan ke masyarakat umum.
“Aplikasinya untuk tim internal lintas partai kita, para relawan dan masyarakat umum,” kata Cak Thoriq saat dikonfirmasi, Senin 11 Desember 2023.
Mantan Bupati Lumajang ini menuturkan, aplikasi yang dibentuk nantinya akan merangkum semua kejadian kecurangan khususnya yang ada di TPS. Ini menjadi data bukti dasar jika ada pelanggaran.
“Aplikasinya untuk merangkum kalau ada fakta-fakta kecurangan. Semua akan masuk di aplikasi,” tutur Wakil Ketua DPW PKB Jatim ini.
Cak Thoriq menjelaskan, ada dua fungsi utama dipersiapkannya aplikasi tersebut. Yang pertama menjadi database antisipasi kecurangan, kedua database untuk percepatan perhitungan atau quick count. Melalui aplikasi itu, semua data akan langsung terintegrasi dengan Timnas AMIN.
“Harapannya ketika selesai, kita akan segera laporkan ke Timnas AMIN. Untuk supaya jadi satu kesatuan deteksi penggaran,” pungkasnya.