Liputanjatim.com – Gempa Bumi kembali mengguncang Jawa Timur, titiknya berada di Kabupaten Tuban namun getarannya terasa hingga Kota Surabaya.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kabupaten Tuban mengungkap, telah terjadi 11 kali gempa susulan pada Jumat 22 Maret 2024.
Gempa tersebut terjadi di Lok :5.74 LS, 112.32 BT atau 132 km Timur Laut Tuban dengan kedalaman 10 km. Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif di laut Jawa.
Kepala BMKG Kabupaten Tuban, Zem Irianto mengatakan, sejak terjadinya gempa pertama pada pukul 11.22 telah terjadi 11 kali gempa susulan. Gempa tersebut cenderung lebih kecil kekuatannya dibandingkan dengan gempa yang pertama.
Meski begitu, gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami. Hanya saja gempa tersebut bisa dirasakan di beberapa daerah seperti Jepara, Lamongan, Bojonegoro, Surabaya, Kudus, Blora, Pekalongan, Nganjuk, Pacitan, Trenggalek, Tulungagung, Sidoarjo, Madiun, Pasuruan, Malang, Semarang, dan Yogyakarta.
“Sampai saat ini sudah ada 11 kali gempa di hari ini. Untuk lokasinya sama seperti gempa yang pertama dan gempa ini tidak menimbulkan tsunami,” kata Zem Irianto saat dihubungi.
Zem Irianto menjelaskan, hingga sampai saat ini untuk di wilayah Tuban belum ada laporan adanya kerusakan yang disebabkan oleh gempa tersebut.
Sementara terkait hal ini, pihaknya menghimbau kepada masyarakat agar tidak gampang percaya terhadap berita-berita yang belum tentu kebenarannya. Pastikan informasi itu bersumber dari BMKG.
“Jika terjadi gempa masyarakat harus mencari tempat yang lebih aman tidak berada di dalam rumah yang kondisinya bisa roboh dan lain sebagainya dan pastikan update perkembangan dari BMKG,” pungkasnya.