LIPUTAN JATIM

Survei ARCI: 37,1 Persen Warga NU Jatim Pilih Gus Muhaimin di Pilpres 2024

Rilis hasil survei ARCI

Liputanjatim.com – Ketua Umum DPP PKB Gus Muhaimin Iskandar menjadi pilihan favorit warga Nahdlatul Ulama/nahdliyin Jawa Timur sebagai Calon Presiden (Capres) 2024 mendatang. Namanya masuk sebagai pilihan pertama, 37,1 persen berdasarkan hasil survei lembaga Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) pada tanggal 15-27 Januari 2022 di Jawa Timur.

Nama Gus Muhaimin sebagai capres favorit warga nahdliyin tersebut mengungguli jauh nama-nama capres yang lain. Urutan kedua misalnya, Khofifah Indar Parawansa memperoleh kepercayaan warga nahdliyin sebesar 11,6 persen. Urutan ketiga, Erick Thohir 9,7 persen. Urutan keempat ada nama Mahfud MD sebesar 7,6 persen. Sedangkan di urutan kelima Prabowo sebanyak 5,3 persen selisih tipis di bawahnya ada nama Ganjar Pranowo 5,1 persen di urutan ke enam.

Tingginya elektabilitas keponakan Gus Dur tersebut tidak lepas dari latar belakang sebagai santri dan kader murni NU. Selain itu, tidak kalah penting adalah dalam sebulan terakhir, Gus Muhaimin sebulan terakhir melakukan roadshow safari politik di Jawa Timur menemui para tokoh kiai, warga NU dan juga berbagai komunitas.

“Kita semua tahu, sebulan terakhir ini Muhaimin Iskandar turun ke Jatim dan mendatangi ponpes-ponpes hingga grassroot NU. Ini membuktikan, safari politik yang dilakukan politikus PKB berhasil dan mendapat simpati dari warga, khususnya warga NU di Jatim,” ungkap Direktur ARCI Baihaki Sirait, Rabu (16/2/2022).

Meski sudah memenangkan hati warga nahdliyin di Jawa Timur, Gus Muhaimin masih memiliki PR untuk meningkatkan elektabilitas pada warga Jawa Timur secara keseluruhan. Elektabilitas Wakil Ketua DPR RI tersebut masih di urutan ketiga, 14,9 persen. Sedangkan di urutan pertama ada nama Prabowo Subianto 19,9 persen dan diurutan kedua 18,1 persen.

Untuk diketahui, ARCI melakukan survei pada tanggal 15-27 Januari 2022 dengan 1.200 responden se Jawa Timur menggunakan multistage random sampling. Margin of error  survei tersebut sebesar 3 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Exit mobile version