Liputanjatim.com – STKIP PGRI Bangkalan turut serta mengembangkan Desa wisata di Desa Tlangoh. Setiap Tahunnya, melalui Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Dosen, Mahasiswa menjalankan Program Peningkatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) dengan memfasilitasi Pemerintah Desa dalam melakukan akselerasi Pembangunan.

Pada PKM Dosen STKIP PGRI Bangkalan mengadakan Bimbingan Teknis pemberdayaan kepada Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pantai Tlangoh Desa Tlangoh kecamatan Tanjung Bumi.

Tim Dosen terdiri dari Zainudin, Rica Wijayanti Dosen Pendidikan Matematika dan Octaviana Arisinta Dosen Pendidikan Ekonomi. Pada Tahun 2023 ini Tim STKIP mendapat hibah Pendanaan PKM dari Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek).

Pokdarwis Kemudian dilatih membuat laporan keuangan dan membuat video konten promosi serta diposting di aplikasi Desa wisata yang dapat diunduh di playstore Pantai Tlangoh.

Bimbingan tersebut bertujuan kegiatan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pengelola Pokdarwis Pantai Tlangoh, sehingga dapat mengelola desa wisata secara profesional dan mandiri, sehingga Pantai Tlangoh menjadi destinasi wisata unggulan dan dapat meningkatkan perekonomian Desa Tlangoh.

Rica Wijayanti Anggota Tim Pelaksana mengatakan, STKIP PGRI Bangkalan siap menjadi bagian dalam mewujudkan pembangunan nasional dari desa.

Kegiatan membangun desa memberi kesempatan kepada dosen dan mahasiswa melakukan aktivitas di luar kampus sesuai dengan IKU Perguruan Tinggi.

“Pengelola pokdarwis Pantai Tlangoh sudah kreatif membuat video konten promosi Pantai Tlangoh dan diposting di media sosial masing-masing,” kata Ric Wijayanti usai melaksanakan Bimbingan di Balai Desa Tlangoh pada hari minggu tanggal 30 Juli 2023.

Setelah mendapat bimbingan Pokdarwis dapat mempromosikan Pantai Tlangoh menggunakan aplikasi desa wisata secara sistematis.

Sementara dari sisi Admistrasi dan keuangan, Oktaviana Arisinta yang juga Anggota Tim Pelaksana sebagai menjelaskan bagaimana membuat laporan keuangan yang akuntabel dan transparan.

“kegiatan ini mendapat antusias dari pengelola Pokdarwis Pantai Tlangoh, mereka belajar membuat laporan keuangan yang baik,” katanya.

Sementara itu ketua Tim pelaksana Zainudin mengungkapkan, kegiatan ini akan ditindaklanjuti dengan kegiatan pendampingan bagi pengelola Pokdarwis Pantai Tlangoh membuat laporan keuangan dan strategi marketing desa wisata dengan mandiri.

Bimbingan kepada Pokdarwis itu dirasakan betul oleh Dulasir Ketua pokdarwis Pantai Tlangoh, baginya, kegiatan ini membantu Pokdarwis Dalam pengelolaan desa wisata baik dari segi promosi dan pelaporan keuangan.

“kami terbantu sekali, bagaimana membuat laporan keuangan dan strategi promosi Pantai Tlangoh, dengan harapan semoga pengunjung semakin meningkat,” tutupnya.