Sirkuit Drag Race, Solusi Balap Liar yang Kerap Resahkan Masyarakat Sidoarjo

Liputanjatim.com – Drag Race dibangun di kawasan Blackstone Otomotif Superblok, Tambak Oso, Waru, Sidoarjo. Selain bertujuan untuk memfasilitasi pembalap liar dalam menyalurkan hobinya, sirkuit ini diharapkan mampu menjaring atlit pembalap baru kedepannya.

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) meninjau langsung sirkuit Drag Race di kawasan Blackstone Otomotif Superblok tersebut.

“Tahap awal kita membangun sirkuit drag race dengan panjang lintasan 1 kilometer dan lebar 12 meter. Lokasi dipilih diperbatasan Kota Sidoarjo-Surabaya agar dapat memfasilitasi aksi liar para pembalap jalanan yang meresahkan masyarakat di Kota Surabaya, Sidoarjo dan daerah sekitarnya,” ujar Bamsoet usai meninjau sirkuit Black Stone Otomotif Superblock di Sidoarjo, Selasa (8/3/2022).

Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM dan Keamanan ini menjelaskan pembangunan sirkuit drag race di area Blackstone Otomotif Superblok tersebut sudah dilaksanakan sejak bulan November 2021.

Setelah pembangunan sirkuit drag race ini di lahan Blackstone Otomotif Superblok rampung, lahan seluas 6 hektar juga akan dibangun sirkuit balap lainnya.

“Sirkuit drag race Blackstone Otomotif Superblok bisa menjadi icon baru bagi Surabaya dan Sidoarjo. Meningkatkan country branding Surabaya dan Sidoarjo sebagai kota olahraga otomotif di Jawa Timur. Terlebih, letaknya hanya sekitar 10 menit dari Bandara Internasional Juanda,” urai Bamsoet.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Keamanan dan Pertahanan KADIN Indonesia ini juga mengajak Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk membangun sirkuit internasional. Sehingga, tidak kalah dengan Nusa Tenggara Barat yang memiliki sirkuit internasional Mandalika serta Jawa Barat yang memiliki Sirkuit Internasional Sentul.

“Pembangunan fasilitas olahraga yang berkualitas di setiap daerah, tidak hanya penting bagi sarana penjaringan dan pembinaan prestasi atlet. Tetapi juga sejalan dengan program pemerataan pembangunan. Khususnya, mendorong pertumbuhan sektor pariwisata sebagai penopang perekonomian negara,” pungkas Bamsoet.

Sekedar informasi, dalam kunjungan Bamsoet kali ini juga dihadiri Pengurus IMI Pusat antara lain Badan Penasehat Robert J Kardinal, Badan Pengawas Brigjen (Pol) Syamsul Bahri, Wakil Ketua Umum Hubungan Antar Lembaga Junaidi Elvis, Direktur Organisasi Nasrul Fuad, Hubungan Antar Lembaga Adrys Ronaldi serta Komunikasi dan Media Dwi Nugroho. Hadir pula Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur Sahat Tua Simanjuntak.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here