Setelah Enam Kekalahan Beruntun, Paulo Menezes Mundur dari Madura United

Liputanjatim.com – Madura United mengumumkan pengunduran diri pelatih Paulo Menezes beserta dua asistennya, Tiago dan Helder, setelah serangkaian hasil buruk yang didapat tim dalam Liga 1 2024/25. Keputusan ini diambil menyusul enam kekalahan beruntun yang dialami Laskar Sape Kerrab sejak pekan ke-10 hingga pekan ke-15.

Dalam periode tersebut, Madura United hanya mampu meraih satu kemenangan, tiga hasil imbang, dan mengalami 13 kekalahan. Dengan total enam poin yang diperoleh, tim ini kini terpuruk di dasar klasemen Liga 1, tertinggal empat angka dari Persis Solo dan Semen Padang yang masing-masing mengoleksi 10 poin.

Direktur Utama PT PBMB, Annisa Zhafarina, mengungkapkan bahwa keputusan pengunduran diri Paulo Menezes dan dua asistennya merupakan langkah yang diambil setelah melihat hasil minor yang didapat tim.

“Setelah enam pertandingan mengalami kekalahan secara beruntun, Coach Paulo Menezes dan dua asistennya, Tiago dan Helder, mengundurkan diri dari kursi kepelatihan,” ujarnya dalam konferensi pers pada Rabu (18/12/2024).

Pengunduran diri ini menjadi sorotan, mengingat Madura United sebelumnya diharapkan dapat bersaing di papan atas klasemen. Namun, performa buruk yang ditunjukkan oleh tim membuat manajemen harus mengambil langkah tegas untuk memperbaiki situasi.

Sebagai langkah sementara, Laskar Sape Kerrab akan dipimpin oleh caretaker Coach Rahmad Basuki. Annisa Zhafarina menambahkan bahwa manajemen akan segera mencari pelatih kepala baru untuk menggantikan Paulo Menezes dan dua asistennya.

“Untuk sementara, Laskar Sape Kerrab akan dipimpin caretaker Coach Rahmad Basuki sembari manajemen mencari pelatih kepala baru,” ungkapnya.

Kondisi ini menjadi tantangan besar bagi Madura United, yang harus segera berbenah untuk menghindari zona degradasi. Dengan hanya 15 laga yang telah dilalui, tim ini harus berjuang keras untuk memperbaiki posisi mereka di klasemen.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here