Liputanjatim.com – Seorang peziarah makam Syekh Jumadil Kubro atau yang lebih dikenal dengan sebutan Troloyo di Desa Sentonorejo, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, ditemukan tewas tergelatak di belakang kompleks makam tersebut.
Informasi yang dihimpun, pria itu bernama Imam Bukhori (72) warga Desa Purutrejo, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan.
Saksi mata, Renggo Basuki Pratowo (39) mengatakan, sebelumnya korban tidur di tempat wudhu masjid area Kompleks Makam Troloyo.
“Sekitar 3 hari lalu, izin tidur di toko saya. Toko saya ini belum buka, rencana mau counter. Orangnya izin tidur sini, tadi pagi sekitar jam 7 pagi meninggal,” kata Renggo, Kamis (24/6/2021).
Sementara itu anak kedua korban, Betty mengaku, korban mempunyai riwayat sakit darah tinggi.
“Ke sini, sudah dua minggu ziarah. Ke sini sendirian,” tuturnya.
Kanit Reskrim Polsek Trowulan AKP Edo Jarwoko mengatakan, pihaknya mengamankan Tempat Kejadian Perkara (TKP) pasca laporan dari perangkat desa terkait penemuan mayat di area Kompleks Makam Troloyo.
“Korban merupakan warga Pasuruan dan memiliki empat anak,” tandas Jarwoko.
Masih kata Kanit, setelah dilakukan identifikasi dan olah TKP bersama Tim Identifikasi Satreskrim Polres Mojokerto, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Untuk kepentingan penyelidikan, jenazah korban dievakuasi ke ruang jenazah RSU Dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto.