Liputanjatim.com – Seorang pasien positif Covid-19 yang dirawat di RS Syuhada Haji Kota Blitar dilaporakan telah melarikan diri. Saat ini tim COVID Hunter Polresta Blitar sedang mencari keberadaan pasien tersebut.
Kabag Umum RS Syuhada Haji, Mas’ud, membenarkan kejadian tersebut. Pasien merupakan seorang pria berinisial A (30), warga Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar.
“Iya benar, seorang pasien lelaki kabur tadi sekitar Subuh. Kami telah melaporkan dan berkoordinasi langsung dengan tim hunter Satgas Covid-19 Polres Blitar untuk mencarinya,” jelad Mas’ud, Rabu (23/4/2021).
Awal mula kejadian pasien Covid-19 kabur, pasien tersebut diketahui bergejala mengarah ke Covid-19 datang ke rumah sakit pada Sabtu (19/6) sekitar pukul 14.40 WIB. Kemudian tim medis mengambil tes swab pertama pada Senin (22/6) dan hasilnya negatif.
Namun untuk memastikan kondisinya, tim medis kembali mengambil tes swab kedua pada Selasa (22/6) malam. Pasien pada Selasa malam sudah menanyakan hasil tes swab itu kepada petugas medis. Namun karena mereka belum menerima hasilnya, maka tidak disampaikan kepada pasien.
“Pasien semalam sudah tanya, tapi petugas belum memberikan karena hasilnya belum keluar. Lha sekitar Subuh tadi, pasien sudah tidak ada di ruang isolasi tempatnya dirawat. Padahal hasil swab yang kami terima pagi ini terkonfirmasi positif Covid-19,” ungkapnya.
Mas’ud mengaku pihaknya langsung melaporkan kejadian ini ke Satgas Covid-19 Kota Blitar. Mas’ud mengaku baru saja dia dihubungi Aiptu Mas’ud dari Polsek Sukorejo bahwa tim COVID Hunter Polresta Blitar sudah meluncur ke rumah pasien Covid-19 yang kabur.
“Iya benar. Saat ini tim COVID Hunter Polresta Blitar sudah turun langsung untuk mencari keberadaan pasien yang dilaporkan kabur,” pungkas Kasubag Humas Polresta Blitar Iptu Achmad Rochan.
