Liputanjatim.com – Selain membangun dan memperbaiki fasilitas umum, Pemkab Sidoarjo juga menjaga dan memelihara untuk memaksimalkan fungsinya. Kali ini, Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor terjun langsung membersihkan Taman Pinang Indah (TPI) dari sampah di sepanjang jalan.

Hal ini dilakukan untuk menegaskan bahwa Pemkab Sidoarjo serius dalam mengembalikan fungsi jalan TPI sebagai oksigen kota.

“Gerakan bersama ini dalam rangka merevitalisasi fasilitas umum yang ada di kawasan ini. Saluran airnya kembali difungsikan, dikeruk agar saat hujan deras air yang menggenangi jalan bisa cepat surut,” ujar Bupati Muhdlor usai bersih-bersih sampah, Sabtu (12/3/2022).

Menurutnya, revitalisasi fasilitas umum dan penataan RTH sangat penting karena menjadi indikator kinerja pemerintah yang berpihak kepada kepentingan umum.

Bupati juga menyebut bahwa tugas Pemda tidak hanya membangun RTH dan fasilitas umum saja, tetapi juga menjaga dan memelihara agar kawasan yang didesain menjadi oksigen kota itu betul-betul berfungsi optimal.

Gus Muhdlor juga mewanti-wanti jajarannya agar tidak bekerja sendiri-sendiri. Ia mencontohkan keberhasilan merevitalisasi dan mengembalikan fungsi jalan Taman Pinang merupakan kerja kolaborasi lintas OPD.

Selanjutnya, sarana dan utilitas umum (PSU) yang ada di kawasan itu akan direvitalisasi kembali oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Sidoarjo.

“Semua OPD terkait kita dikerahkan untuk merealisasikan kebijakan yang jelas-jelas memberikan dampak nyata kepada masyarakat luas. Di jalan ini, semenjak dibersihkan, sekarang sudah tidak ada lagi kemacetan. Sudah terlihat longgar, juga kelihatan bersih,” lanjut Gus Muhdlor.

Kepala DLHK Sidoarjo, Bahrul Amig, dalam kesempatan yang sama juga menyatakan kesiapannya untuk merevitalisasi drainase agar bisa berfungsi secara optimal.

DLHK bersama Dinas PU BM SDA akan merevitalisasi sejumlah PSU di kawasan pusat kota. Seperti pagar yang dibuat warga Taman Pinang di sisi sebelah timur akan diminta supaya dimajukan ke depan untuk melindungi tanaman yang berada disepanjang jalan.

“Pagar kawat ini nanti akan dipindah maju, agar tanaman dipinggir jalan posisinya berada di dalam pagar. Kalau pagar yang sebelah barat jalan sudah dimajukan,” ujarnya.

Selanjutnya akan dilakukan pengerukan drainase yang berada di jalan sebelah timur, DLHK dan Dinas PU BM SDA akan turun bersama agar proses bisa berjalan lebih cepat.