Liputanjatim.com – PWI Sidoarjo sebagai bagian yang tak terpisahkan dari masyarakat, siap berkolaborasi dan bersinergi dengan pemerintah daerah serta stakeholder lain. Hal itu disampaikan Mustain, usai dirinya dilantik sebagai Ketua PWI Sidoarjo pada Rabu (24/08/2022) di Pendopo Delta Wibawa.
Menurutnya, kerja kolaboratif dan sinergitas dengan semua pihak harus dilakukan demi kontribusi nyata untuk Sidoarjo.
PWI Sidoarjo juga terus berupaya memberikan kritik membangun, manakala terdapat pembangunan yang belum sesuai dengan harapan dan cita-cita.
“Jika kami memberikan kritik, itu semata-mata menjadi bukti cinta kami kepada Sidoarjo,” imbuhnya.
Hal senada disampaikan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor jika gerak langkah pemerintah dan Pers dapat berjalan beriringan, maka sinergi akan berjalan dengan baik.
“Momentum pelantikan PWI ini bisa dimanfaatkan untuk menjalin hubungan kolaborasi bersama antara Pemkab, DPRD beserta Pers Sidoarjo tanpa mengesampingkan kritik. Kritik ini adalah kritik konstruktif untuk membangun Kabupaten Sidoarjo yang kita cintai bersama,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua PWI Jawa Timur, Lutfil Hakim dalam sambutannya menuturkan bahwa Insan Pers dipandang masih mempunyai peran yang sangat strategis.
“Pemerintah masih menempatkan Pers sebagai bagian penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” katanya.
Oleh karena itu, ia mendorong PWI Sidoarjo agar lebih produktif dalam memberikan sumbangsih pemikiran, utamanya dalam memotret potensi Sidoarjo yang begitu besar guna mendorong percepatan pembangunan.
20 Orang Pengurus PWI Sidoarjo periode 2022-2025 resmi dilantik pada Rabu (24/08/2023). Prosesi pelantikan dipimpin oleh Ketua PWI Jawa Timur, Lutfil Hakim.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo, Pimpinan Forkopimda, Kepala OPD Pemkab Sidoarjo serta beberapa Pimpinan Ormas dan Partai Politik.
Sebelum prosesi pelantikan, dilakukan juga penyerahan santunan kepada 50 anak yatim piatu dari berbagai yayasan dan panti asuhan.