Liputanjatim.com – Pengurus Wilayah Ikatan Keluarga Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PW IKA-PMII) Jawa Timur Periode 2022-2027 telah resmi dilantik pada Minggu, (12/06/22) di Hotel Bumi Surabaya.
Ketua PW IKA-PMII Jatim, Thoriqul Haq mengatakan, pelantikan tersebut sebagai ajang konsolidasi pertama untuk kembali merapatkan barisan antar sesama kader pergerakan.
“Kita IKA PMII Jawa Timur ini pertama konsolidasi antar potensi kita sekarang banyak di pos-pos strategis terurama di Jawa Timur,” kata Thoriq.
Bupati Lumajang menjelaskan, mantan kader PMII yang saat ini sudah banyak tersebar di berbagai lini sektor saat, akan kembali dirangkul, dengan menyusun agenda utama yakni membahas pendistribusian kader kedepannya.
“Alumni yang ada di Jawa Timur punya agenda bersama terkait dengan optimalisasi kader dan distribusi kader, sekaligus optimalisasi potensi. Tadi saya sampaikan bahwa ini tidak hanya soal raker, tapi ini adalah konsolidasi antar sesama kader PMII,” tutur alumni UIN Sunan Ampel Surabaya ini.
Tidak hanya itu, mantan anggota DPRD Jatim ini juga menegaskan, bahwasanya pertemuan antar sesama kader ini juga membahas terkait, peran serta IKA PMII Jatim untuk penentuan sosok pemengang kebijakan, dalam kontestasi politik di 2024 mendatang.
Ia pu berharap sosok itu datang dari sesama mantan kader. Sesuai dengan arahan Sekretaris IKA-PMII Pusat, Hanif Dhakiri, bahwasanya alumni PMII harus diusung dan disukseskan bersama.
“Kita harus solid, satu kesatuan, satu barisan. Saya akan rapatkan barisan di Jawa Timur terus kita sampaikan kepada sahabat-sahabat. Sebagai Ketua IKA PMII Jawa Timur harus mengkonsolidasikan satu barisan untuk bagaimana Jawa Timur punya keinginan yang sama dengan itu,” tegasnya.
Diketahui, dalam acara tersebut hadir para petinggi Jawa Timur yang merupakan jebolan PMII. Diantaranya, Menteri PDTT Halim Iskandar, Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parasansa, Wakil Ketua DPRD Jatim Anwar Sadad, dan Anik Maslachah. Kepala Kantor Wilayah Kemenag Jatim Husnul Maram, rektor di berbagai universitas di Jatim serta tokoh-tokoh lainnya.