Liputanjatim.com – Memperingati Kelahiran Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Gresik yang ke-48 dan Hari Jadi Kota Gresik ke-535, Pemkab Gresik beri kado spesial berupa acara Gresik Bersholawat bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf, di halaman depan Kantor Bupati Gresik.
Dalam semarak acara Gresik Bersholawat tersebut, tampak juga dihadiri oleh Fandi Akhmad Yani Bupati Gresik, Aminatun Habibah Wakil Bupati Gresik, Habib Hasan bin Abdul Assegaf, Habib Muhammad bin Ali Assegaf, Habib Ahmad bin Abu Bakar Assegaf, Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf, KH. Mahfudz Maksum Rois Syuriah PCNU Gresik, KH. Mukhtar Jamil, Forkopimda kabupaten Gresik, dan seluruh tamu undangan yang hadir.
Kegiatan yang diselenggarakan secara tertutup dan terbatas itu, setidaknya sudah cukup untuk menjadi penawar rindu bagi sekumpulan komunitas pecinta sholawat Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf (Syekhermania) setelah hampir selama 3 tahun sepi pertemuan disebabkan pandemi Covid-19.
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (Gus Yani) dalam sambutannya, beliau turut mengajak kepada seluruh masyarakat gresik untuk bermunjaat kepada Allah SWT agar wabah pandemi Covid-19 ini segera berakhir.
“Dengan tujuan bermunajat kepada Allah SWT mudah-mudahan pandemi covid-19 segera diangkat oleh Allah SWT,” tutur Yani, Senin (7/3/22) malam.
Gus Yani juga menambahi bahwa melalui sholawat ini, tepat di hari ulang tahun kota gresik ke-535 semoga Gresik mendapatkan ridho dan dijauhkan dari segala bentuk musibah.
“Malam hari ini alhamdulillah kita bisa bersholawat terus mengingat baginda Rasulullah Saw. Mudah-mudahan kita terus istiqomah dalam bersholawat kepada beliau, tentunya mengharapkan di hari ulang tahun kabupaten Gresik ini diridhoi oelh Allah SWT, dijauhkan dari semua musibah-musibah.” Jelas Yani.
Usai pembukaan acara, selanjutnya adalah inti daripada acara peringatan hari jadi kota gresik ke-535, yaitu dengan pelantunan sholawat yang dipimpin langsung oleh habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf (Habib Syech).
Lagu sholawat yang pertama dinyanyikan adalah ‘Mabruk Alfa Mabruk’, menjadi lagu pembuka sekaligus sebagai tanda meriahnya acara peringatan bersanding dengan lantunan gema sholawat bertabuh al banjari.
Habib Syech juga mengajak kepada seluruh masyarakat gresik yang hadir di lokasi ataupun melalui virtual, agar turut mendoakan saudara-saudara kita di negeri ini semoga diberi keselamatan dunia dan akhirat.
“Kita doakan semuanya mulai dari tukang sapu jalan sampai Presiden, kita doakan semuanya semoga mereka semua selamat dunia dan akhirat. Mari kita berjuang menciptakan Indonesia kondusif, Indonesia jaya, Indonesia aman, Indonesia hebat melalui kabupaten Gresik. Ayok semuanya guyub semangat, Gresik ini adalah tempat yang luar biasa, Wali Wali di Gresik itu banyak termasuk Sunan Giri, Sunan Maulana Malik Ibrahim sama Habib Abu bakar Gresik,” terang Habib Syech
Sementara itu, turut dihadirkan juga Habib Ahmad bin Abu Bakar Assegaf sebagai pengisi ceramah Agama dengan membawa tema pentingnya bersholawat kepada Baginda Nabi Muhammad Saw.
Habib Ahmad mengatakan, pentingnya dan manfaat daripada kita bersholawat kepada Nabi Muhammad Saw, tentang kota Yatsrib yang dulunya terkenal sebagai kota wabah penyakit.
“Insyaallah semua wabah penyakit hilang berkat sholawat kepada Nabi Muhammad Saw. Kita lihat Kota Madinah (Yatsrib) dulu tempatnya wabah banyak penyakit sehingga orang-orang tidak mau pergi ke Madinah kareba takut wabah yang ada disana, tapi kita lihat ketika Yatsrib dikunjungi Nabi Muhammad, ditempati oleh Rasulullah tinggal Nabi Muhammad Saw, Yatsrib (Madinah) menjadi kota yang mulia bahkan menjadi tempat paling mulia menurut pendapat Imam Malik, wabahnya hilang, penyakitnya hilang,” jelas Habib Ahmad.
Terakhir, Habib Ahmad menyampaikan bahwa Kabupaten Gresik adalah kabupaten yang luar biasa, dan ini merupakan bentuk Ikhtiar dari Bupati Gresik, secara Dhohir dan Batin, Dhohir kita laksanakan Prokes, dan Batin kita perbanyak lantunan sholawat untuk Gresik aman Gresik sehat.
“Oleh karena itu ketika kita bersholawat insyaallah kita diberikan kesehatan oleh Allah SWT,” pungkasnya.
