PKB Jatim Minta Segera Lakukan Investigasi Tragedi Kanjuruhan, SOP Keamanan Dipertanyakan

DPW PKB Jawa Timur gelar sholat goib untuk korban meninggal tragedi Kanjuruhan Malang.

Liputanjatim – PKB Jawa Timur secara khusus meminta segera dilakukan investigasi terkait tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan yang menewaskan 189 orang dalam laga Arema vs Persebaya. Investigasi tersebut terkait dengan SOP keamanan penyelenggaraan pertandingan yang dinilai menjadi penyebab tragedi.
Sekretaris DPW PKB Jawa Timur Anik Maslachah mempertanyakan SOP yang dijalankan pihak keamanan di lokasi kejadian. Kenapa gas air mata masih saja digunakan dalam pengamanan pertandingan sepak bola. Padahal hal tersebut sudah dilarang oleh FIFA.

“Jelas dalam stadium FIFA safety and security regulation PS 19 B , tidak diperkenankan membawa senjata api atau gas pengendali massa,” ungkapnya, Minggu (2/10/2022).

Ia prihatin dengan manajemen penyelenggaraan sepak bola di Indonesia yang berulang kali sering terjadi kericuhan. Ia meminta PSSI sebagai wadah persatuan sepak bola melakukan evaluasi hingga tingkat daerah. “Kenapa cabang olahraga yang banyak disukai masyarakat dan seharusnya menjadi perekat anak bangsa, namun acap kali terjadi seperti ini,” katanya.

“Innalillahi wainna ilaihi rojiun, semoga mereka yang meninggal dunia diampuni segala dosa dan ditempatkan terbaik dan keluarga diberikan ketabahan,” imbuhnya.
Sebagai bentuk penghormatan kepada para suporter dan keluarga yang ditinggalkan, PKB Jawa Timur menginstruksikan pengibaran bendera setengah tiang dan pembukaan posko donasi untuk keluarga korban tragedi kanjuruhan. Tujuannya untuk meringankan beban keluarga yang ditinggalkan.

“Mengibarkan bendera setengah tiang di kantor kantor DPC PKB dan rumah para pengurus maupun ketua DPAC PKB se jatim,” ujanya

Para pengurus dan kader PKB di setiap tingkatan kabupaten hingga kecamatan se Jawa Timur diminta untuk melaksanakan sholat ghoib. “Sholat ghoib bisa di kantor maupun di masjid dan musholla setempat,” katanya.

1 KOMENTAR

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here