LIPUTAN JATIM

PKB Dukung Langkah Tegas Presiden Prabowo, Evaluasi Diri Jadi Kunci Perbaikan Kinerja Kabinet

Ketua DPP PKB, Daniel Johan

Liputanjatim.com – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, kembali menunjukkan sikap tegas terhadap anggota kabinet yang dianggap tidak mematuhi arahan dan visi pemerintahan. Dalam sebuah pernyataan yang disampaikan oleh Ketua DPP PKB, Daniel Johan, pada Kamis (6/2/2025), Prabowo menegaskan bahwa peringatan yang diberikan merupakan upaya untuk menjaga konsistensi visi kerakyatan dan kebangsaan yang telah ditetapkan sejak awal masa pemerintahannya.

Daniel Johan menjelaskan bahwa sikap tegas yang diperlihatkan Presiden Prabowo bukanlah hal baru. Sebelum menjadi presiden, Prabowo sudah sering mengingatkan dan memberikan peringatan kepada seluruh jajaran pemerintahannya untuk tetap berada di jalur visi yang berpihak kepada rakyat dan kepentingan kebangsaan. “Peringatan ini sangat penting untuk menjaga arah pemerintahan yang sesuai dengan tuntutan rakyat,” ujar Daniel.

Namun, Daniel tidak berspekulasi mengenai kemungkinan reshuffle kabinet, yang merupakan hak prerogatif Presiden. “Yang terpenting adalah bahwa peringatan ini menjadi suatu warning bagi setiap anggota kabinet untuk melakukan evaluasi diri dan meningkatkan kinerja mereka,” tambahnya.

Sebelumnya, pada acara puncak Hari Lahir Nahdlatul Ulama (NU) ke-102, Prabowo menegaskan pentingnya komitmen seluruh kabinet dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi. Dalam pidatonya, Prabowo mengajak semua anggota Kabinet Merah Putih untuk mengoreksi diri dan membangun pemerintahan yang bersih dari penyelewengan. “Kami akan terus berjuang dan kami yakin apa yang kami perjuangkan adalah untuk bangsa dan rakyat Indonesia,” tegas Prabowo.

Prabowo menambahkan bahwa sudah 100 hari dirinya memberikan peringatan terkait komitmen terhadap pemerintahan yang bersih. Ia menegaskan bahwa pejabat yang tidak patuh dan tidak mau mengikuti aliran besar visi pemerintahan harus siap untuk diambil tindakan. “Siapa yang bandel, siapa yang ndablek, siapa yang tidak mau ikut dengan aliran besar ini, saya akan tindak,” tegasnya.

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mendukung penuh langkah Presiden Prabowo dalam mendorong evaluasi diri di kalangan kabinet. Daniel Johan mengungkapkan bahwa evaluasi internal adalah langkah yang tepat untuk memperbaiki kinerja pemerintah dan memastikan setiap keputusan yang diambil benar-benar mengedepankan kepentingan rakyat. “Evaluasi diri sangat penting untuk menjaga kualitas pemerintahan agar tetap fokus pada kepentingan rakyat dan kebangsaan,” ungkapnya.

Meski peringatan Prabowo memberikan kesan adanya ketegasan, banyak pihak yang berspekulasi apakah hal ini menjadi sinyal untuk reshuffle kabinet. Namun, Daniel menegaskan bahwa keputusan reshuffle sepenuhnya berada di tangan Presiden Prabowo. Yang jelas, langkah tegas ini menunjukkan komitmen Prabowo untuk menjaga pemerintahan yang bersih, transparan, dan berpihak pada keadilan serta kesejahteraan rakyat Indonesia.

Exit mobile version