Pertarungan Tiga Pelatih Korsel di Piala AFF 2022, Dari Kawan Menjadi Lawan

Liputanjatim.com – Perhelatan Piala AFF 2022 telah dimulai sejak 20 Desember 2022 lalu dan direncanakan berlangsung hingga hingga 16 Januari 2023 mendatang. 

Terdapat 10 Tim yang akan berlaga dalam gelaran Piala AFF kali ini. Mereka terbagi ke dalam dua grup yang masing-masing terdiri dari 5 Tim. Mereka akan berjuang habis-habisan dalam ajang paling prestisius dan bergensi se Asia Tenggara ini. 

Tak hanya pertandingan antar Tim, pertarungan antar pelatih juga menjadi bahasan yang menarik dalam Piala AFF kali ini. Pasalnya, gelaran edisi kali ini akan menyajikan pertarungan tiga pelatih yang berasal dari Korea Selatan. 

Baca Juga: Hari Ini Timnas Indonesia Main, Berikut Jadwal Piala AFF 2022 Selengkapnya

Mereka adalah Park Hang-Seo sebagai pelatih Timnas Vietnam, Shin Tae-Yong selaku pelatih Timnas Indonesia, serta yang terakhir adalah Kim Pan-Gon yang menjadi pelatih Timnas Malaysia.

Banyak pihak meyakini bahwa Piala AFF kali ini tidak hanya adu gengsi antar Timnas saja, tapi juga menjadi ajang pembuktian bagi ketiga pelatih asal Negeri Ginseng tersebut untuk menjadi yang terbaik

Ini tentu akan menjadi sajian yang menarik dalam Piala AFF 2022. Bahkan banyak media asal Korea Selatan yang kemudian memusatkan perhatiannya pada gelaran Piala AFF edisi ini.

Diketahui, pelatih Korsel yang terlebih dahulu berkiprah di Asia Tenggara adalah Park Hang-Seo yang menukangi Timnas Vietnam sejak 2017 silam. Dirinya telah berhasil mencatatkan prestasi yang cukup mentereng. 

Pada 2018, ia membawa Vietnam meraih juara Piala AFF. Di tahun yang sama, Vietnam juga dibawa ke semifinal Asian Games sebelum ditumbangkan Korsel.

Lalu pada 2019, Vietnam mampu merengkuh medali emas SEA Games. Mereka juga mampu berada di perempat final Piala Asia 2019.

Sementara Shin Tae-Yong yang ditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia sejak 2019 lalu, belum ada gelar prestisius yang berhasil diraih.

Meski begitu, STY sukses memberikan perubahan pada sepak bola Indonesia. Sejauh ini coach Shin sudah mengantarkan skuad Garuda menjadi runner-up Piala AFF 2020.

Kemudian, di kelompok umur, STY mempersembahkan medali perunggu SEA Games 2021 untuk timnas U-23. Yang terbaru STY mampu meloloskan timnas Indonesia ke putaran final Piala Asia 2023 setelah sebelumnya tak pernah lolos selama 15 tahun terakhir.

Namun yang menjadi perhatian adalah STY ternyata pernah mempunyai hubungan yang sangat dekat dengan Park Hang-Seo. Pada tahun 1992, STY dipanggil ke Timnas Korsel yang saat itu dilatih oleh Park Hang-seo, sedangkan STY menjadi salah satu pemain andalannya. 

Tidak hanya itu, Baik Hang-Seo dan STY juga pernah sama-sama menjadi rekan kerja pelatih dan asisten pelatih di salah satu klub K-League 1. 

Adapun nama yang terakhir yaitu Kim Pan-Gon yang didatangkan oleh Malaysia pada bulan Januari 2022. Dia ditunjuk untuk menggantikan Tan Cheng Hoe yang gagal membawa Malaysia gagal lolos dari fase grup Piala AFF 2020 lalu. 

Menariknya, ternyata dia juga pernah bersinggungan kerja dengan STY. Pan-Gon pernah menjadi Direktur Teknik Timnas Korea Selatan yang salah satu tugasnya adalah mengevaluasi kinerja STY kala menjadi pelatih kepala Timnas Korsel.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here