Probolinggo, Liputanjatim.com – Perlintasan Kereta Api tak berpalang kembali memakan korban. Seorang pengendara motor tewas tertabrak kereta api di Jalan Sunan Muria. Saat itu korban hendak pulang kerja untuk makan siang.
Korban adalah Sulhan Rahadianata (33) warga Kelurahan Kebonsari Wetan Kecamatan Kanigaran Kota Probolinggo. “Korban mengendarai motor dari arah barat. Saat melintasi perlintasan, dia tidak tengok kanan kiri,” ujar Masito, salah seorang warga di lokasi, Rabu (22/11/2017).
Tewasnya korban diduga tidak tahu bahwa ada KA Tawangalun yang hendak melintas. Ditambah lagi, lampu penanda lewatnya kereta juga mati karena sumber tenaganya yakni aki, hilang dicuri.
Tanpa bisa dihindari, motor yang dikendarai korban tertabrak kereta jurusan Banyuwangi-Malang tersebut. Motor bernopol N 2784 RV itu terpental dan sempat terseret sejauh 20 meter, begitu juga dengan korban.
“Kasus ini ditangani Polsek Mayangan,” ujar Kasat Lantas Polres Probolinggo Kota AKP Alpogohan, Rabu (22/11/2017).
Alpogohan meminta agar warga berhati-hati saat melintasi perlintasan tak berpalang pintu. Sebaiknya berhenti dahulu sebelum melintas. [aw]