Liputanjatim.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto mengalokasikan dana hibah sebesar Rp 5.132.500.000 untuk 99 lembaga pada tahun 2025. Dana hibah tersebut termasuk untuk 10 masjid dan 14 musala.

Hal ini disampaikan oleh Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari atau Ning Ita, saat safari Ramadan salat subuh di Musala Wakaf Chusnul Huda.

Dalam kesempatan tersebut, Ning Ita hadir bersama Wakil Wali Kota Rachman Sidharta Arisandi atau Cak Sandi. Kegiatan safari Ramadan ini merupakan rutinitas mereka selama bulan puasa. Ning Ita menjelaskan bahwa dana hibah tersebut diharapkan bisa memberikan kenyamanan bagi masyarakat dalam melaksanakan kegiatan keagamaan.

“Agar masyarakat bisa melaksanakan kegiatan-kegiatan keagamaan lebih nyaman. Kalau tempat ibadahnya nyaman, Insyallah jemaahnya juga semakin banyak dan semakin makmur tempat ibadahnya,” terangnya, Rabu (5/3/2025).

Selain itu, dalam setiap safari Ramadan, Ning Ita juga membagikan bantuan berupa kurma, susu, dan kue kering kepada jemaah musala dan masjid. Ia pun mengajak warga Kota Mojokerto untuk mendukung dan menyukseskan program-program pemerintah.

“Kami berharap masyarakat Kota Mojokerto kompak, bersinergi dan berperan aktif menyukseskan program-program pemerintah,” tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, Cak Sandi menambahkan bahwa Ning Ita dan dirinya memiliki 5 program prioritas atau Panca Cita untuk 5 tahun ke depan. Program-program ini sejalan dengan Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden RI, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Panca Cita Ning Ita dan Cak Sandi meliputi: peningkatan kualitas SDM, penguatan ketahanan sosial dan budaya, pertumbuhan ekonomi berkelanjutan, integrasi tata kelola pemerintahan, serta pembangunan infrastruktur dan lingkungan yang berkelanjutan.

“Partisipasi aktif masyarakat sangat kami butuhkan untuk mendukung kesuksesan seluruh program-program pemerintah yang telah disusun. Sehingga Kota Mojokerto 5 tahun ke depan lebih maju dan warganya lebih sejahtera,” tandasnya.