Liputanjatim.com – Bupati Pamekasan Badrut Tamam atau Ra Badrut menerima kunjungan dari Wakil Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi di Pendopo Ronggowarsito, Senin (11/3/2019).
Kedatangan orang nomer dua di Bengkulu tersebut bertujuan untuk study banding mengenai berbagai program yang telah dikeluarkan oleh pemerintahan baru itu.
Salah satunya Mall Pelayanan Publik (MPP) yang diganjar Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) karena diwujudkan dalam waktu relatif singkat yakni sebelum mencapai 100 hari kerja.
“Dalam waktu relatif singkat, bupati dan wakil bupati (Pamekasan) bisa membentuk Mall Pelayanan Publik. Hebatnya beliau berdua merupakan pejabat baru, kalau misalnya incumbent itu sudah biasa,” ungkap Dedy.
Selain itu, pihaknya mengaku penasaran dengan gagasan yang diusung Bupati muda dari PKB tersebut. Pasalnya, dalam periode awal kepemimpinan semestinya masih harus melakukan berbagai penyesuaian dengan berbagai OPD terkait.
“Dengan status beliau sebagai pejabat baru, hal ini menjadi luar biasa. Atau memang mungkin selama ini bapak bupati sudah memiliki ikatan dengan berbagai OPD atau tidak, tapi yang pasti hal ini luar biasa,” tutur Dedy.
Sementara itu, Ra Badrut menyampaikan rasa terima kasih atau kunjungan Pemerintah Kota Bengkulu yang telah sudi berkunjung ke daerah yang dipimpinnya.
“Terima kasih Bang Dedy beserta rombongan yang berkenan berkunjung ke Kabupaten Pamekasan,” ungkap orang nomer satu di Pamekasan tersebut.
Tak lupa, Ra Badrut mengajak rombongan Pemerintahan Kota Bengkulu untuk bersama-sama menikmati sekaligus berbelanja hasil produk UMKM Khas Pamekasan.
“Jangan lupa belanja batik dan snack produk UMKM, selamat menikmati suasana Pamekasan yang cerah ini,” pungkasnya.
