Liputanjatim.com – Pilpres 2024 memang masih terbilang masih lama, namun bursa nama calon presiden kian santer di masyarakat. Calah satu nama capres yang sering didengungkan oleh masyarakat adalah Gus Muhaimin Iskandar, tokoh nahdliyin yang kini menjabat sebagai Ketua Umum PKB.
Gemuruh dukungan dan pembicaraan publik tidak hanya menghiasi ruang-ruang warung kopi, namun juga hingga masuk dalam ruang-ruang pertemuan lintas tokoh seperti yang terjadi dalam acara Doa Bersama Ulama dan Habaib untuk Perdamaian Dunia di Dyandra convertion Surabaya, Minggu siang (22/5/2022). Pada acara tersebut, lebih dari seribu peserta, kiai dan habaib untuk doa perdamian dunia karena perang Rusia – Ukraina hingga hari ini belum usai.
Namun di tengah acara tersebut, terdengar pekik ‘Gus Muhaimin Presiden’. Sontak hal tersebut menjadi sorotan peserta yang lain. Sebab, teriakan yang diiringi tepuk tangan peserta lain itu juga berbarengan dengan saat Gus Muhamin yang saat itu hadir sedang berpidato soal situasi geopolitik dunia dan siatu ekonomi Indonesia yang juga turut terdampak.
Tampaknya gagasan yang disampaikan Wakil Ketua DPR RI itu menambah keyakinan masyarakat yang hadir terhadap sosok Gus Muhaimin, sosok yang layak untuk memimpin Indonesia pada periode yang akan datang.
”Gus Muhaimin presiden…, Gus Muhaimin presiden 2024,” teriak peserta yang memenuhi Dyandra Convention Center Surabaya.
Usai acara, Gus Muhaimin oleh awak media diminta untuk menanggapi soal dukungan tersebut. Gus Muhaimin mengatakan bahwa memang banyak dorongan dari berbagai kalangan, terutama warga nahdliyin yang menginginkan dirinya maju sebagai capres pada Pemilu 2024 mendatang.
”Insyaallah kita siap bersama-sama mensukseskan pemilu dan maju sebagai capres. Itu keinginan sebagian besar warga kita, terutama nahdliyin dan nahdliyat supaya kita punya presiden yang mewakili warga nahdliyin,” tuturnya kepada para wartawan.
Karena itu, dirinya terus berusaha untuk mewujudkan cita-cita bersama tersebut demi terwujudnya terwujudnya Indonesia yang lebih baik dimasa yang akan datang. ”InsyaAllah kita siap bersama-sama mensukseskan pemilu dan maju. Kita berharap dalam survei-survei terakhir kita sudah di posisi 2, bersaing dengan Gerindra. Kadang kita diatas kadang sebaliknya. Kita berharap 2024 kita minimal bisa merebut juara dua, syukur bisa terus melaju,” ungkapnya.
Harapan tersebut tentu tidak terlepas dari barisan PKB yang semakin solid di semua jenjang. Bahkan, Gus Muhaimin menyebutkan bahwa berdasarkan hasil survei, para pemilih PKB paling loyal dibandingkan pemilih partai-partai politik lainnya. ”Ini modal kita yang harus kita jaga sampai 2024,” katanya.
