Liputanjatim.com – Perjanjian Kerja Sama (PKS) pengelolaan parkiran di Sidoarjo sudah ditandatangani oleh PT Indonesia Sarana Service (ISS) KSO selaku pemenang tender pengelolaan parkir.

PT ISS-KSO membutuhkan waktu 30 hari kerja untuk melakukan sosialisasi dan persiapan sarana prasarana sebelum mengelola 359 titik parkir di Sidoarjo.

Mengenai tarif parkir, Direktur Operasional PT ISS-KSO Dian Sutjipto mengatakan, pihaknya akan memberlakukan tarif parkir sesuai dengan peraturan daerah (Perda) Kabupaten Sidoarjo.

“Kalau tarifnya tetap sesuai Perda, untuk motor R2 Rp 2.000 dan Mobil R4 Rp 4.000,” katanya setelah penandatangan PKS di Hotel Luminor, (25/04/2022).

Baca Juga: Sah!!! PT ISS-KSO Resmi Kelola 359 Titik Parkir di Sidoarjo

Untuk Juru Parkir (Jukir), PT ISS-KSO juga akan menggunakan petugas juru parkir yang sebelumnya berada dibawah naungan Dinas Perhubungan (Dishub) Sidoarjo yang berjumlah sekitar 200 orang.

“Jukir lama tetap akan kami gunakan, tapi kami tetap akan lakukan edukasi terkait sistem yang harus dilakukan,” ucap Dian.

Mengenai gaji Jukir, PT ISS-KSO juga mengikuti peraturan bupati (Perbup) Sidoarjo untuk pemberian gaji dan juga dimungkinkan ada tambahan insentif. 

“Sesuai dengan perbup gaji jukir sekitar Rp 2,4 juta. Dan nanti juga ada tambahan insentif, sesuai dengan take home pay-nya,” pungkas Dian.

Dalam perjanjian kerja sama tersebut, PT ISS diwajibkan membayar Rp 32 Miliar dalam satu tahun kerja dan akan ada penambahan 7,5 persen ditahun berikutnya.

“Jadi setelah PKS ini di teken, pihak ketiga wajib menyetorkan Rp 32 M selambat-lambatnya 7 hari,” kata Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor saat ditemui usai menghadiri penandatanganan PKS.