Liputanjatim.com – Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur Abdul Halim Iskandar menggelar sosialisasi rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) di Aula Kantor Koperasi Unit Desa Tani Jaya, Desa Kemlagi Kulon, Kecamatan Kemlagi Kabupaten Mojokerto.
Hadir pada kesempatan tersebut Wakil Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto Aini Zuhro, perwakilan pengurus PCNU Mojokerto dan tokoh masyarakat.
Menurut Pak Halim, draft rancangan awal RPJMD yang diserahkan oleh Pemprov ini sudah sesuai dengan visi misi pemerintahan yang baru. Yakni membangun Jawa Timur lebih baik, utamanya dalam hal kesenjangan sosial dan pengentasan kemiskinan.
“Dengan visi terwujudnya masyarakat Jawa Timur yang adil, sejahtera, unggul dan berakhlaq dengan tata kelola pemerintahan yang partisipatoris inklusif melalui kerja bersama dan semangat gotong royong. Bu Khofifah ingin segera mengentaskan kesenjangan ekonomi dan mengurangi kemiskinan dengan salah satu programmnya PKH Plus,” ungkap Pak Halim saat memaparkan rancangan awal RPJMD, Sabtu (9/3/2019).
Apalagi, tambah Ketua DPW PKB Jatim itu, program pengentasan kemiskinan dan mengurangi kesenjangan sosial merupakan cita-cita bersama. Oleh karena itu, perlu stimulus yang lebih baik untuk memperbaiki dua problematikan sosial tersebut.
Namun begitu, menurutnya masukan dari masyarakat tetap diperlukan. Hal ini untuk menyelaraskan antara kemauan pemerintah dengan masyarakat.
“Saya berharap dengan adanya rancangan awal RPJMD ini masukan serta kritikan dari masyarakat tetap diperlukan. Hal ini semata-mata demi kemaslahatan bersama. Sebagai penyambung lidah masyarakat, saya memiliki kewajiban untuk mengawal aspirasi masyarakat,” pungkas Pak Halim