LIPUTAN JATIM

Normalisasi Drainase, Bupati Muhdlor Ajak Warga Kalitengah Sidoarjo Kerja Bakti

Liputanjatim.com – Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor mengajak warga kerja bakti membersihkan saluran air atau drainase di Desa Kalitengah, Tanggulangin, Minggu (13/3/2022). 

Kegiatan tersebut dilakukan agar warga dan pemerintah desa perhatian kepada kondisi saluran air dan dapat meminimalisir banjir dan genangan air agar cepat surut.

Normalisasi saluran air di kampung selama ini jarang mendapat perhatian, baik dari warga lingkungan sendiri maupun pemerintah desa. Padahal, menurut Gus Muhdlor, salah satu penyebab genangan air hujan tidak kunjung surut karena salurannya tidak lancar.

“Drainase terhambat bisa karena dipenuhi sampah atau sudah dangkal. Ini yang harus dikeruk, dinormalisasi lagi. Kita ajak warga kerja bakti,” ujar Bupati Muhdlor.

Didampingi OPD terkait, seperti Dinas PU BM SDA dan Camat Tanggulangin, Gus Muhdlor ingin konsep penyelesaian masalah lingkungan atau masalah sosial yang timbul di tengah-tangah warga, seperti persoalan genangan air bisa diantisipasi sejak dini dengan melakukan kerja bakti rutin yang dilakukan sebelum memasuki musim penghujan.

Bupati Muhdlor atau yang akrab disapa Gus Muhdlor juga mendorong pemerintah desa untuk aktif mengajak warganya tanggap dan aktif memberikan edukasi terkait isu-isu lingkungan. Dengan menghidupkan kembali semangat gotong-royong dan kerja bakti di lingkungan warga masalah genangan air bisa teratasi.

“Kami akan rutin turun ke desa-desa, menghidupkan lagi semangat gotong-royong, menggalakkan lagi kerja bakti. Saya ajak OPD terkait ikut turun bertemu dengan masyarakat,” tambahnya.

Bupati muda itu tidak hanya mengajak warga Desa Kalitengah menjaga kebersihan drainase di lingkungannya, tapi juga melakukan pengawasan bersama dalam menjaga kesebersihan, pengawasan itu bisa dimulai dan dilakukan ditingkat RT/RW.

“Membangun kesadaran bersama bahwa perilaku membuang sampah sembarangan dan tidak peduli dengan kondisi lingkungan merupakan awal dari timbulnya permasalahan banjir,” tuturnya.

Pemkab Sidoarjo serius dalam menyelesaikan masalah lingkungan dengan mendukung kegiatan masyakarat dalam merawat lingkungannya. Dukungan itu bisa dalam bentuk anggaran ataupun intervensi pembangunan yang diusulkan oleh masyarakat.

“Kita dukung penuh, baik itu intervensi pembangunan maupun anggaran. Di kepemimpinan kami, isu lingkungan jadi prioritas. Oleh karena itu saya sudah menginstruksikan jajaran OPD, mulai dari dinas, camat hingga tingkat bawah harus nyambung semua, termasuk di tingkat desa. Tidak boleh ada yang jalan sendiri-sendiri,” tegas Gus Muhdlor.

Exit mobile version