Marsyarakat Pakuncen Mojokerto Kenang Makam Leluhur dengan Napak Tilas

Liputanjatim.com – Masyarakat lingkungan Pekuncen, Kelurahan Surodinawan Kota Mojokerto napak tilas budaya kesepuhan. Giat yang digelar Minggu 27 Agustus 2023 yang dihadiri Ketua Komisi III DPRD Kota Mojokerto dan arkeolog ini juga digelar pameran UMKM serta tabur bunga di makam-makam leluhur.

Ketua panitia napak tilas budaya kesepuhan, Nasrullah mengatakan tujuannya untuk melestariakan budaya dari leluhur yang ada di situs makam luhur Pekuncen. Ia katakan kegiatan ini sengaja diinisiasi masyarakat untuk menganalkan kepada masyarakat umum bahwa terdapat situs makam luhur yang ada di Kota Mojokerto.

“Kami bersama warga mengadakan napak tilas budaya kesepuhan ini untuk melestarikan budaya leluhur dan agar tetap dikenal oleh generasi melenial dan tidak punah,” terang Arul sapaan akrabnya, Selasa 29 Agustus 2023.

Menurutnya, di makam luhur Pekuncen ini selain terdapat makam para bupati terdahulu mojokerto, bahkan dipercaya dimakam tersebut terdapat makam wali-wali allah.

“Dengan kemajuan teknologi jenengan bisa lihat di youtube tentang makam luhur Pekuncen yang terdapat di Kota Mojokerto ini, ada berbagai orang dengan latar belakang disemayamkan di makam ini. Mulai dari bupati, pahlawan nasional dan wali-wali Allah,” tuturnya.

“Maka kegiatan ini kami (masyarakat) menginisiasi agar makam ini semakin dikenal masyarakat luas bahkan harapan kami suatu saat makam ini menjadi wisata religi yang ada di Kota Mojokerto.” kata Arul.

Ia menambahkan, kegiatan napak tilas budaya kesepuhan ini kental dengan nuansa religi terbukti di malam puncak pelaksanaannya, pihak panitia mengadakan Pekuncen bersholawat dengan menghadirkan grub sholawat Syubbanul Muslimin yang telah banyak dikenal masyarakat Indonesia.

“Karena ini leluhur yang kental dengan sejarah keislaman, maka dimalam puncak kami menghadirkan majelis taklim Syubbanul Muslimin yang kelasnya sudah go internasional yang dipimpin oleh KH. Hafidzul Hakiem Noor,” tuturnya.

Ia mengharapkan agar kegiatan ini bisa menjadi kegiatan tahunan dan kedepan bisa bekerjasama dengan pemerintah setempat.

“Karena dimakam ini juga terdapat makam para Bupati Mojokerto terdahulu, maka kami harap pemerintah setempat juga bisa mendukung kegiatan ini sehingga kedepan apa yang dicita-citakan bersama bisa tercapai,” pungkasnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here