Liputanjatim.com – Kapolres Pasuruan AKBP Bayu Pratama Gubunagi mengajak segenap pelajar agar dapat menggunakan media sosial secara bijak dan bertanggung jawab.

Pasalnya saat ini kian marak ditemukan konten negatif di media sosial yang berbahaya bagi perkembangan generasi muda, terutama para pelajar di sekolah.

Hal demikian disampaikannya saat melakukan kunjungan ke SMAN 1 Pandaan sekaligus memimpin apel dalam rangka Operasi Bina Kusuma 2023, Senin (13/03/2023).

“Yang paling bahaya adalah maraknya media sosial yang menyajikan hal-hal yg negatif seperti tindakan pidana, pornografi, kekerasan, dan perundungan yang berpotensi melanggar hukum,” sampainya dihadapan ratusan siswa SMAN 1 Pandaan.

Menurutnya, pelajar harus bijak dalam menggunakan media sosial dengan mampu membedakan mana yang baik dan mana yang buruk.

Pelajar juga harus bisa bertanggung jawab dengan meneliti setiap informasi yang diterima dan membuang jauh kabar hoax yang beredar.

AKBP Bayu menekankan, jangan sampai pelajar sebagai kaum terdidik dan melek teknologi justru dengan mudah mempercayai dan menyebarkan kabar hoax yang dapat memperkeruh suasana keamanan dan ketertiban masyarakat.

Untuk itu, ia berharap agar Pelajar dapat menentukan langkah yang tepat dalam rangka menggapai masa depan yang indah. Mengingat masa SMA merupakan masa yang paling penting untuk meraih masa depan.

“Saya harap kepada semua siswa dapat merencanakan dengan baik apa yang akan dicapai ke depan setelah lulus SMA. Tentu kita semua harus mempunyai kedisiplinan dan etos kerja yang tinggi agar cita-cita kita tercapai,” katanya.

Termasuk memilih teman yang baik sebagai pendorong menuju masa depan yang gemilang. Karena teman dapat menjadi tanda baik-buruknya manusia di masa depan.

Lebih dari itu, ia menilai SMAN 1 Pandaan memiliki jejak rekam dan prestasi yang gemilang baik di tingkat Provinsi maupun Nasional. Maka menjadi kewajiban seluruh siswa untuk melanjutkan torehan itu dengan capaian yang gemilang.

“Jangan lupa menjaga nama baik sekolah dan jangan sampai melakukan hal yang mencoreng nama baik sekolah,” ingat AKBP Bayu kepada seluruh siswa.

Ia optimis masa depan Indonesia akan cerah ketika para pelajar mampu mengisi masa mudanya dengan hal-hal positif dan menjauhi segala hal yang melanggar hukum.

“Indonesia akan menjadi negara terkuat dalam bidang ekonomi, oleh karena itu kita sebagai generasi penerus bangsa indonesia harus mempersiapkan diri untuk meraih cita-cita itu di masa depan,” tandasnya.