Liputanjatim.com – Pengisian kursi Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Timur terus mendapati sorotan dari DPRD Jatim. Pasalnya hingga saat ini pendaftaran Sekdaprov Jatim yang dibuka secara online di web Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dari 7 Maret 2022 hingga saat ini masih belum ada yang mendaftar.
Kekosongan jumlah pendaftar Sekdaprov Jatim inipun memunculkan tanda tanya besar dari Ketua Fraksi PKB DPRD Jatim, Fauzan Fuadi. Ia heran, melihat banyaknya ASN potensial di Jatim, mengapa seakan-akan tidak ada yang berani memperebutkan kursi strategis tersebut?
“Banyak ASN yang potensial dan layak sebagai Sekdaprov Jatim. Mungkin masih malu-malu kucing,” kata Fauzan.
Fauzan yang juga Bendahara DPW PKB Jatim ini mengatakan, bagaimanapun kekosongan kursi Sekdaprov Jatim harus terisi. Sebab, berkaca kepada posisi Sekda yang diduduki diisi pelaksana harian (Plh), kini diisi penjabat (Pj), banyak ketidak maksimalan dalam tata administrasi di internal Pemprov Jatim.
“Pengalaman saat poisisi Sekdaprov diisi plh, banyak terjadi kegaduhan politik. Politik anggaran yang menjadi pembahasan eksekutif dan legislatif juga tidak maksimal,” tegas Fauzan.
Oleh sebab itu, mantan Ketua Cabang PMII Malang ini mengingatkan sekdaprov nanti tidak berpolitik. “Sekda jangan Berpolitik lha,” terangnya.
Seperti diketahui, Pemprov Jatim membuka pendaftaran pengisian kursi Sekdaprov Jatim. Pendaftaran inipun dibuka dari tanggal 7 Maret hingga 11 Maret 2022. Namun, sampai hari ke empat pendaftaran, Kamis (10/3/2022) belum ada satupun ASN dari internal Pemprov Jatim mendaftar. Muncul banyak informasi, mereka masih melihat dan menunggu hingga mepetnya waktu pendaftaran, yang berakhir Jumat (11/3/2022). “Belum ada yang masuk,” ucap Kepala BKD Provinsi Jatim, Indah Wahyuni singkat.
Diisukan ada beberapa pejabat yang berpotensi maju, seperti, Dr Ir Jumadi MMT (Kepala Dinas Kehutanan Jatim), Dr Nurkholis Ssos MSi (Kepala Dinas ESDM Jatim), Dr Bobby Soemiarsono (Kepala BPKAD Jatim), Indah Wahyuni SH MSi (Kepala BKD Jatim), Jatim Ir M Yasin MSi, (Kepala Bappeda), Aris Agung Paweai SSTP, MM (Kepala BPSDM Jatim) dan Kepala Dinas PU Sumber Daya Air Jatim Dr Muhammad Isa Anshori ATD MT.