Liputanjatim.com – Lonjakan kasus Covid-19 di Sidoarjo mengalami peningkatan dalam beberapa hari terakhir. Melihat kenaikan tersebut, pemerintah Sidoarjo melakukan langkah antisipasi mencegah penambahan kasus baru Covid-19 utamanya pada varian Omicron dengan mengoperasikan kembali Instalasi Isolasi Terpusat (Isoter), Minggu (6/2/2022).
Untuk itu, Bupati Sidoarjo Muhdlor Ali mengajak masyarakat untuk tetap waspada dan tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19 serta menjaga kesehatan agar kasus Covid-19 cepat menurun.
“Belakangan kasus Covid-19 di kabupaten Sidoarjo mengalami Kenaikan. Meski demikian saya berharap kepada masyarakat untuk tidak panik, tetap jaga imunitas, kesehatan dan tetap terapkan protokol kesehatan dengan ketat. Kami di pemerintahan kabupaten Sidoarjo berusaha sekuat mungkin memberikan yang terbaik kepada warga yang terjangkit salah satunya dengan menyiapkan tempat isolasi terpusat,” ujar Muhdlor Ali saat mendampingi Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam kunjungannya melihat Isoter Mal Pelayanan Publik (MPP) Sidoarjo.
Fasilitas Isoter ini, menurut Muhdlor, bisa diakses masyarakat secara gratis dari yang bergejala ringan atau yang tidak bergejala.
“Di Isoter, warga yang bergejala ringan atau yang tidak bergejala bisa melakukan isolasi mandiri gratis. Segala kebutuhan dasar baik itu makanan sehat, vitamin, maupun obat-obatan disediakan disitu. Dokter juga siaga 24 jam,” ungkap Muhdlor Ali.
Selain itu pemerintah Sidoarjo juga sudah menyiapkan tempat Isoter diberbagai lokasi yang siap digunakan masyarakat.
“Ada beberapa lokasi Isoter yang sudah disiapkan, seperti di Mal Pelayanan Publik dan Puskesmas Porong. Jika dibutuhkan, akan kami siapkan juga Isoter di lokasi-lokasi yang lain,” tandasnya.
