Jelang Pilkada 2020, Arief Budiman Himbau Penyelenggara Pemilu Tetap Jaga Marwah KPU

Ketua KPU RI Arief Budiman

Liputanjatim.com – Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) sudah ditandatangani oleh Bupati Pacitan Indartato. Pemkab menganggarkan dana hibah untuk Pilkada 2020 sebesar Rp 29,5 miliar untuk membiayai seluruh tahapan pesta demokrasi di Pacitan.

Ketua KPU RI Arief Budiman yang hadir dan menyaksikan penandatanganan NHDP tersebut berpesan agar penyelenggaran pemilu di daerah tetap menjaga marwah KPU.

“Tidak boleh ada yang ditutup-tutupi. Ketika menyusun anggaran, buka saja. ketika pendaftaran calon, buka harus,” ungkap Arief Budiman kepada wartawan, Rabu (18/9/2019).

Selain memiliki integritas, lanjut Arief, penyelenggara pemilu juga harus mengedepankan transparansi. Artinya, dalam bekerja mereka harus tetap berpegang teguh pada aturan yang berlaku. Dengan begitu netralitas dan obyetivitas tetap terjaga.

“Karena hanya dengan itu lembaga ini (KPU) tetap bisa dijaga. Tapi kalau sudah serong kanan serong kiri itu nggak boleh,” tegasnya.

Penyelenggara pemilu daerah juga memiliki beban lain. Menurutnya, KPU di daerah yang melangsungkan pesta demokrasi harus menciptakan pemilu berkualitas. Salah satu indikatornya adalah pelaksanaan tahapan tepat waktu serta tidak ditemukan masalah.

“Nah untuk mewujudkan hal itu, KPU memiliki porsi paling besar tanggungjawabnya. Tetapi dia tidak bisa kerja sendirian,” tambahnya.

Untuk itu, Arief meminta dukungan dari pihak terkait. Seperti halnya pemerintah kabupaten, TNI/Polri, tokoh masyarakat, serta tokoh agama. Media massa pun diminta ikut menciptakan suasana sejuk selama tahapan pilkada berlangsung.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here