Jelang Natal dan Tahun Baru, Ketersediaan Bahan Pokok Dipastikan Stabil di Jatim

Ketersediaan bahan pokok di Jatim diprediksi stabil

Liputanjatim.com – Ketersediaan bahan pokok serta harga jelang libur natal dan tahun baru dipastikan stabil di pasar Jawa Timur. Hal itu berdasarkan catatan dari Dinas Peridustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jatim.

Kepala Bidang Perdagangan dalam Negeri (PDN) Disperindag Jatim, Tri Bagus Sasmito mengatakan ketersediaan bahan pokok di Jatim dipastikan tercukupi dan berimbas pada stabilnya harga barang di pasaran. Untuk itu, pihaknya akan terus memantau ketersediaan bahan pokok di Jatim.

“Kestabilan harga bahan pokok karena stok dan persediaan aman. Kami imbau kepada masyarakat belilah bahan pokok secukupnya jangan berlebihan atau mengadakan aksi borong,” kata Tri saat dikonfirmasi, Selasa (26/11/2019).

Selain memantau ketersediaan bahan pokok, lanjut Tri, pemerintah melalui Bulog dan Disperindag akan mengadakan operasi pasar untuk menjaga kestabilan bahan pokok.

Salah satu komoditas yang terpantau mengalami sedikit kenaikan adalah telur ayam broiler yang rata-rata naik Rp 1000/kg. Hal ini, menurutnya dikarenakan naiknya permintaan khusus di November 2019 berkenaan dengan bulan maulud Nabi.

Selain itu, komoditas lain yang juga diprediksi naik pada momen menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) 2019 adalah daging ayam ras dan daging sapi. Kenaikan tersebut berdasarkan kenaikan konsumsi 5-10 persen.

Berdasarkan harga bahan pokok yang tercatat di Disperindag Jatim masing-masing beras kelas medium IR 64 rata-rata paling murah Rp 9.500/kg, beras premium bengawan Rp 11.200/kg, mentik wangi Rp 11.000/kg, gula pasir Rp 12.000/kg, minyak goreng tanpa merek Rp 10.500/kg, telur ayam broiler Rp 22.000/kg, daging ayam ras Rp 33.500/kg, dan daging sapi Rp 108.000/kg.

Sementara, harga yang tercatat di Dinas Kominfo Jatim melalui Sistem Informasi Ketersediaan dan Perkembangan Harga Bahan Pokok (Siskaperbapo) Disperindag Jatim masing-masing tepung terigu segitiga biru Rp 8.000/kg, minyak goreng Bimoli kemasan botol plastik Rp 12.500/kg, garam bataan beryodium Rp 10.000/batang, garam hancur beryodium Rp 9.000/kg, daging ayam kampung Rp 60.000/ekor, telur ayam kampung Rp 40.000/kg.

Berikutnya, harga bawang merah rata-rata Rp 25.000/kg, bawang putih sinco Rp 25.000/kg, cabe merah keriting rata-rata Rp 25.000/kg, cabe merah besar biasa Rp 21.000/kg, cabe rawit Rp 28.000/kg, kacang hijau Rp 20.000/kg dan kacang tanah Rp 26.000/kg, kentang Rp 12.000/kg, tomat sayur Rp 8000/kg, wortel lokal Rp 9000/kg.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here