Liputanjatim.com – Guna mengantisipasi terjadinya investasi bodong atau ilegal, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kantor Regional 4 (KR) Jawa Timur menggelar Rapat Kordinasi (Rakor) Tim Satuan Tugas (Satgas) Waspada Investasi Jatim.
Dalam agenda tersebut, menurut Kepala OJK KR 4 Jatim Bambang Mukti Riyadi mengatakan, peran Satgas Waspada Investasi Jatim untuk memitigasi kejadian serupa akan ditingkatkan.
“Mudahnya masyarakat kita terjerat dalam investasi ilegal merupakan tantangan bagi Satgas Waspada Investasi untuk meningkatkan tingkat literasi keuangan bagi masyarakat,” ungkap Bambang, Kamis (27/2/2020).
Kinerja Satgas Waspada Investasi, sambung Bambang, sebetulnya memiliki reputasi yang cemerlang. Berdasarkan data dari Survei Literasi Keuangan Tahun 2019, tingkat literasi keuangan tahun 2019 sebesar 38,0 %, naik dibandingkan tahun 2016 sebesar 29,6 %.
Untuk itu, Bambang berharap, kinerja Satgas Waspada Investasi perlu ditingkatkan. Utamanya dengan memperbanyak kegiatan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat.
Selain itu, lanjut Kasubdit Indagsi Ditreskrimsus Polda Jatim itu, Satgas Waspada Investasi diharapkan dapat mencegah secara dini serta memberikan perlindungan kepada masyarakat.
“Kami berharap rakor ini dapat merumuskan pola-pola edukasi kepada masyarakat. Sehingga dapat mencegah kerugian secara dini dengan mengetahui pola-pola investasi ilegal yang ditawarkan,” pungkasnya.
Dalam kesempatan tersebut, OJK Kantor Regional 4 (KR) Jawa Timur juga mengundang seluruh anggotanya. Diantaranya, Polda Jatim, Kejati Jatim, Kanwil Kemenag Jatim, Disperindag Jatim dan sejumlah instansi terkait lainnya.
