Liputanjatim.com – Kabar mundurnya salah satu elit Partai Ummat Neno Warisma membuat publik bertanya-tanya. Spekulasi mulai bertebaran mendengar kabar salah satu elit partai besutan Amien Rais itu mundur.
Sekretaris Majelis Syuro Partai Ummat Ansufri Idrus Sambo atau ustaz Sambo akhirnya angkat bicara. Menurutnya, mundurnya Neno dikarenakan ingin fokus untuk mengurus anak-anaknya.
“Kemarin, ya dia kirim WA (Whastapp) ke kita, kirim surat mundur karena mau fokus ngurus anaknya di Turki. Karena tidak bisa aktif, jadi khawatir tidak bisa aktif, fokus ngurus anaknya jadi mundur,” ungkap ustaz Sambo kepada wartawan, Sabtu (2/10/2021).
Selanjutnya, menurut ustaz Sambo, Majelis Syuro akan mengagendakan rapat untuk membahas pengunduran diri Neno Warisman tersebut. Namun, pihaknya belum mengetahui secara pasti kapan rapat akan dilaksanakan.
“Kita kan ada mekanismenya, kalau orang mundur secara ini, kita tidak bisa larang kan. Cuma kita ada mekanisme, kita akan rapat Majelis Syuro. Keputusannya di Majelis Syuro,” tambahnya.
Sementara itu, tokoh sentral Partai Ummat Amien Rais sudah mengetahui perihal mundurnya Neno Warisman dari posisi tersebut.
“Kita kan ini kolektif, beliau kan Majelis Syuro, Majelis Syuro kan sifatnya bukan bekerja, tapi berpikir gitu loh. Jadi yang bekerja DPP, kita (Majelis Syuro) memberi masukan-masukan, yang bekerja DPP. Justru suratnya (pengunduran diri) ke Pak Amien ditujukan,” tandanya.
Sekedar diketahui, Amien Rais telah resmi mendeklarasikan Partai Ummat. Ketua Umum (Ketum) Partai Ummat dijabat oleh menantu Amien Rais, Ridho Rahmadi.
Dalam kepengurusan Partai Ummat, Amien Rais mengemban jabatan Ketua Majelis Syuro. Sedangkan Neno Warisman menjabat sebagai Wakil Ketua III Majelis Syuro Partai Ummat.
Berikut susunan pengurus Partai Ummat:
Ketua Majelis Syuro Partai Ummat: Amien Rais
Wakil Ketua I: MS Kaban
Wakil Ketua II: Thalib Sagaf Aldjufri
Wakil Ketua III: Neno Warisman
Sekretaris: Ansufri Idrus Sambo
Ketua Umum: Ridho Rahmadi
Sekretaris Jenderal: Ahmad Muhajir Sodruddin
Bendahara Umum: Benny Suharto
Wakil Ketua Umum I: Agung Mozin
Wakil Ketua Umum II: Sugeng
Wakil Ketua Umum II: Chandra Tirta Wijaya