Liputanjatim.com – Saat ini pengendara mobil atau motor sudah mulai menggunakan aplikasi navigasi seperti Google Maps untuk mencari jalan atau tempat. Namun, tidak sepenuhnya aplikasi tersebut akurat. Malah justru bisa membuat pengemudinya tersesat.
Seperti yang dialami wisatawan asal Kota Kediri. Mobil minibus yang dikendarai Moch. Rifai (35) bersama 8 orang rekannya tersebut tersesat dan terjebak lumpur saat perjalanan menuju Pantai Pangi di Desa Tumpakkepuh, Kecamatan Bakung, Kabupaten Blitar, Selasa (16/11/2021).
Mereka hendak menuju Pantai Pangi dengan mengikuti arahan aplikasi Google Maps. Namun jalur yang ditunjukan justru keliru pada jalur perkebunan. Rombongan akhirnya memutuskan untuk putar balik. Namun mobil tidak bisa kembali karena jalan berlumpur.
“Rombongan hendak menuju Pantai Pangi dengan mengikuti arahan google maps namun justru menuju jalan yang salah lalu terjebak lumpur,” ujar Humas Pusdalops BPBD Kabupaten Blitar, Lukman Rubai.
Rombongan akhirnya meminta pertolongan dan pada pukul 03.00 WIB Unit Reaksi Cepat (URC) BPBD Kabupaten Blitar bergerak menuju lokasi. Mobil kemudian dievakuasi dengan cara ditarik menggunakan tali oleh mobil URC BPBD.
“Petugas sampai di lokasi jam 04.45 WIB. Mobil berhasil dievakuasi jam 05.30 WIB dengan kondisi selamat semua,” tandasnya.