Liputanjatim.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan Selasa (5/10/2021). Kini IHSG berada di level 6.288, turun 54,63 poin atau turun 0,85 persen.
Melansir dari RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp 17,57 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 30,89 miliar saham. Pelaku pasar asing mencatatkan beli bersih atau net buy di seluruh pasar sebesar Rp 1,58 triliun.
Pada penutupan kali ini, 191 saham menguat, 331 terkoreksi, dan 136 lainnya stagnan. Terpantau, 9 dari sebelas indeks sektoral melemah, dipimpin oleh sektor infrastruktur sebesar minus 2,48 persen.
Hanya sektor barang konsumen primer dan energi yang mampu menguat dengan masing-masing 0,79 persen dan 1,08 persen. Sementara itu, nilai tukar rupiah pada pukul 15.00 WIB terpantau menguat 0,09 persen ke level Rp14.253 per dolar AS.
Bergeser ke bursa asing, mayoritas bursa saham Asia nampak bervariasi. Tercatat, indeks Nikkei 225 di Jepang turun 2,19 persen, indeks Hang Seng Composite di Hong Kong naik 0,32 persen, sementara indeks Kospi di Korea Selatan turun 1,89 persen.
Justru Bursa Amerika ‘kebakaran’. Indeks S&P 500 turun 1,30 persen, indeks NYSE turun 0,77 persen, sementara indeks NASDAQ turun paling dalam sebesar 2,14 persen.
Sementara Bursa saham Eropa menguat serempak. Terpantau, indeks FTSE 100 di Inggris naik 0,58 persen, indeks CAC 40 di Perancis naik 0,37 persen, dan indeks DAX di Jerman naik 0,12 persen.