Harga Tomat di Jember Melonjak 100 Persen Akibat Gagal Panen

Liputanjatim.com – Setelah harga cabai dan wortel mengalami kenaikan, kini giliran harga tomat yang ikut melonjak di sejumlah pasar tradisional di Jember. Pada Sabtu (8/3) pagi, harga tomat yang sebelumnya berkisar Rp4 ribu per kilogram kini naik drastis menjadi Rp8 ribu per kilogram.

Salah seorang warga Tegal Besar, Kaliwates Jember, Ratna, mengeluhkan kenaikan harga tersebut. “Dalam beberapa hari saja naiknya 100 persen,” ujar Ratna. Ia mengatakan bahwa tiga hari lalu harga tomat di Pasar Tanjung Jember masih Rp4 ribu per kilogram, namun kini harganya meningkat tajam.

Ratna pun merasa kesulitan mengatur pengeluaran akibat kenaikan harga bahan pangan. “Pusing kalau semua harga naik. Bingung cara membagi uangnya untuk beli apa saja. Makan nggak pakai sambal nggak enak, tapi bahan-bahan sambal semuanya naik,” keluhnya.

Ia juga harus memutar otak dalam mengatur belanja rumah tangga agar tetap bisa memasak lauk dan sayur setiap hari. “Mau tidak mau harus tetap beli meski dengan jumlah sedikit. Biasanya saya beli ayam sekilo, sekarang hanya setengah kilo. Kadang kalau mepet, lauknya hanya tahu tempe saja,” tambahnya.

Ratna berharap Bupati Jember, Gus Fawait, dapat segera mengambil langkah untuk menstabilkan harga pangan di daerahnya agar masyarakat tidak semakin terbebani.

Sementara itu, pedagang tomat di Pasar Tanjung, Jauhari, mengungkapkan bahwa kenaikan harga tomat disebabkan oleh pasokan yang semakin berkurang akibat gagal panen. “Faktor alam yang mempengaruhi harga tomat naik. Hujan bikin tomat gagal panen,” ujarnya.

Bahkan, akibat terbatasnya pasokan, banyak pedagang yang terpaksa menjual tomat dalam kondisi kurang baik, seperti semi busuk atau berukuran kecil. Situasi ini semakin menyulitkan baik bagi pedagang maupun konsumen yang membutuhkan bahan pangan tersebut.

Dengan kondisi ini, masyarakat berharap ada solusi dari pemerintah daerah untuk mengendalikan harga pangan dan memastikan pasokan tetap tersedia di pasar tradisional.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here