LIPUTAN JATIM

Guru Besar Ubaya Yakin Debat Pamungkas Jadi Panggung Anies

Liputanjatim.com – Debat capres ke lima atau pamungkas sebelum pencoblosan 14 Februari 2024 mendatang akan kembali digelar KPU malam ini, Minggu (4/2/2024).

Mengusung tema kesejahteraan sosial, pembangunan sumber daya manusia (SDM) dan inklusi, ketiga Capres Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo dijadwalkan hadir beserta para cawapresnya.

Guru Besar Ilmu Hukum Universitas Surabaya (Ubaya), Prof Hesti Armiwulan Sochmawardiah mengatakan, debat kali ini menjadi debat penentu untuk melihat sejauh mana kualitas dari masing-masing calon.

“Debat pamungkas yang akan menjadi penentu bagi rakyat Indonesia untuk memastikan pilihan ke paslon nomor 1, nomor 2 atau nomor 3,” kata Prof Hesti sapaan akrabnya saat dikonfirmasi, Minggu (4/1/2024).

Prof Hesti menuturkan, debat kali ini erat kaitannya dan bersinggungan dengan masyarakat langsung. Sehingga performa debat akan menjadi pertimbangan bagaimana masyarakat dalam menentukan pilihan.

“Terlebih topik debat nanti malam adalah topik yang secara langsung bersinggungan dengan kebutuhan dasar seluruh rakyat Indonesia. Kesejahteraan sosial, SDM, pendidikan, ketenagakerjaan, kesehatan, inklusi,” tuturnya.

“Jadi ketiga Calon Presiden harus mampu memberikan yang terbaik dan mampu meyakinkan rakyat Indonesia bahwa visi misi yang disampaikan benar-benar rasional dan bisa diwujudkan,” lanjutnya.

Namun demikian, melihat sub tema yang ditetapkan KPU dalam debat yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), diyakininya menjadi panggung Anies. Pasalnya, ia menilai Anies paham betul bagaimana cara meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia seperti yang tertera dalam topik debat.

“Saya yakin, topik debat nanti malam akan menjadi milik capres nomor 1, AMIN,” kata dia.

Berdasarkan rekam jejak Anies lanjut Prof Hesti, sejak menjadi menteri Anies malanjutkan program Indonesia mengajar. Membangun kepedulian negara terhadap kebudayaan.

“Saat menjadi gubernur, keperpihakan beliau terhadap pendidikan, SDM dan kesejahteraan jelas diwujudkan. Di bidang kesehatan telah terbukti bagaimana beliau mampu mengatasi Covid di DKI Jakarta. Keperpihakan kepada masyarakat terpinggirkan, keperpihakan kepada penyandang disabilitas, kelompok rentan, Perempuan, semua telah dibuktikan oleh Pak Anies,” paparnya.

Mempertimbangkan rekam jejak Anies itulah, ia pun yakin jika nantinya Anies-Gus Imin mendapat amanah memimpin Indonesia, maka keberpihakan pemerintah kepada rakyat akar benar-benar terwujud.

“Saya yakin keperpihakan Pak Anies untuk memenuhi hak ekonomi, sosial dan budaya tidak diragukan ketika beliau diberi amanah menjadi Presiden RI,” pungkasnya.

Exit mobile version