Liputanjatim.com – Gudang sebuah pabrik pengolah minyak kelapa, PT Indo Oil Perkasa di Jalan Raya Perning KM 39, Desa Perning, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto terbakar.
Sedikitnya delapan unit mobil Pemadam Kebakaran (PMK) diterjunkan ke lokasi kebakaran. Kebakaran yang terjadi sekira pukul 11.30 WIB tersebut membuat panik karyawan. Akibatnya, ratusan karyawan berlari keluar pabrik untuk menyelamatkan diri.
Warga yang tinggal di depan pabrik Rio Febrian (18) mengaku melihat kepulan asap dari PT Indo Oil Perkasa sekitar pukul 11.30 WIB. Menurutnya saat itu sudah ada sejumlah mobil PMK masuk ke pabrik minyak kelapa itu untuk memadamkan api.
“Yang terbakar pabrik minyak kelapa, ada sekitar 6 mobil PMK dan 2 truk tangki air yang masuk,” kata Rio, Senin (4/7/2022).
Kobaran api di area produksi minyak kelapa mengakibatkan kepulan asap hitam membumbung tinggi. Sejumlah karyawan membantu petugas damkar untuk menyemprotkan air ke titik api. Anggota polisi dan TNI juga terlihat di lokasi kebakaran.
Mantan karyawan PT Indo Oil Perkasa Iga Wirawan (29) menjelaskan, kebakaran melanda bagian produksi minyak kelapa. “Itu yang terbakar untuk produksi minyak kelapa,” jelasnya.
Petugas PMK Suyitno menuturkan, api membakar bagian produksi minyak kelapa PT Indo Oil Perkasa. Ia menduga kebakaran dipicu proses memasak minyak kelapa menggunakan 2 tungku yang terlalu panas.
“Ini tempat produksi minyak kelapa, ada dua tungku untuk memasak minyak. Perkiraan kami masak terlalu panas, akhirnya timbul api,” terangnya.
Hingga pukul 13.25 WIB, api belum bisa dipadamkan di karenakn sulitnya pemadaman terjadi karena bahan yang terbakar berupa minyak kelapa.
“Yang terbakar minyak, sehingga pemadaman harus menggunakan foam. Kalau pakai air api malah membesar,” tandasnya.