Liputanjatim.com – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memuji Program Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar atau Gus Menteri. Salah satunya tentang gebrakan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Desa yang dikeluarkan oleh Kementerian Desa dan PDTT.
Menurut Khofifah, BLT DD sangat dirasakan masyarakat Jawa Timur ketika perekonomian masyarakat terpuruk gegara Covid-19. Untuk itu, gubernur perempuan pertama itu siap untuk mengawal dan memastikan bahwa BLT DD terserap langsung ke daerah-daerah se Jawa Timur.
“Jawa Timur selalu siap mengawal program menteri desa yang sangat luar biasa, yaitu BLT Dana Desa. Bukan hanya mengawal tersalurkan, tapi juga memastikan bahwa BLT bermanfaat untuk masyarakat,” kata Khofifah dalam agenda peletakan batu pertama Rumah Sakit Nahdlatul Ulama’ (RSNU) Jombang, (05/06/2020).
BLT DD yang digunakan sebagai penjaring sosial memang diperuntukan kepada masyarakat terdampak Covid-19 dan bukan penerima bantuan sosial dari kementrian lainnya. Menurut Khofifah, sasaran dari para penerima BLT DD memang sesuai target yang telah ditentukan oleh Kemendesa PDTT.
“Pak Mendes ini berkahnya luar biasa karena bermanfaat untuk masyarakat, utamanya masyarakat desa,” jelas Khofifah.
Untuk itu, Khofifah mendoakan Gus Menteri agar selalu bisa memberikan terobosan-terobosan baru berkenaan dengan pengembangan dan potensi desa di seluruh Indonesia.
“Kita doakan Menteri Desa sehat, barokah serta bermanfaat utamanya untuk kesejahteraan masyarakat desa. Jawa Timur siap mengawal program pak menteri lahir batin, bukan hanya lahir pak halim, tapi batin juga,” pungkas Khofifah
Untuk diketahui, peletakan batu pertama pembangunan gedung RSNU Jombang tahap 2 dihadiri oleh Rais Aam PBNU, Ketua Tanfidziah PWNU, Ketua Tanfidziah PCNU, Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar atau Gus Menteri, Menteri Kesehatan RI, Menteri Tenaga Kerja RI, Wakil Ketua DPRD Anik Maslachah, Bupati Jombang, Wakil Bupati Jombang, dan Ketua DPRD Jombang.