Liputanjatim.com – Gelombang tinggi kembali menghantam tembok pembatas pantai di Pantura Lamongan. Sehingga ada 4 titik di Desa Labuhan Kecamatan Brondong yang mengalami kerusakan.
Perangkat Desa Labuhan, Hedi Rusli memaparkan, gelombang tinggi yang menghancurkan tembok pembatas pantai hingga 30 meter lebih.
“Sudah menghancurkan tembok pembatas pantai hingga 30 meter lebih,” kata Hedi kepada wartawan, Sabtu (13/2/2020).
(Baca Juga: https://www.liputanjatim.com/selama-libur-imlek-khofifah-imbau-masyarakat-tetap-di-rumah/)
Menurut Hedi, sebenarnya ada banyak tembok pembatas yang rusak. Namun hanya 4 titik yang paling parah. Selain itu, gelombang tinggi yang menerjang wilayahnya sudah terjadi sejak akhir Januari 2021.
Sejumlah bangunan warga, menurut Hedi, yang lokasinya berada di tepi pantai juga terancam rusak diterjang ombak.
“Gelombang tinggi juga membawa material sampah laut yang terbawa ombak,” paparnya.
Lanjut Hedi, untungnya peristiwa ini tidak menimbulkan kerusakan di salah satu objek wisata yang ada di kawasan tersebut.
Hedi pun berharap cuaca buruk segera berakhir dan pemerintah bisa segera memperbaiki tembok pembatas pantai yang rusak.
“Kami sudah melaporkan kejadian ini ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamongan dan petugas juga sudah turun ke lokasi,” pungkasnya.
