Liputanjatim.com – Elektabilitas mantan Ketua PWNU Jawa Timur KH Marzuki Mustamar (KMM) dalam bursa Pemilihan Gubernur Jatim terus melejit. Bahkan, survei ARCI menempatkan Kyai Marzuki sebagai calon gubernur potensial.

Bagi PKB Jatim mencuatnya figur Pengasuh Ponpes Sabilurrosyad Gasek Malang ini adalah hal yang lumrah. Pasalnya, ketokohan KMM sendiri memang sudah lama tersiar di bumi Majapahit.

“Kami sebenarnya tidak terlalu kaget. Kan memang ketokohan beliau kita semua akui toh?” kata Bendahara DPW PKB Jatim Fauzan Fuadi, Kamis (16/5/2024).

Ketua Fraksi PKB DPRD Jatim ini bahkan mengaku mengenal KMM sejak menjadi aktivis PMII di Malang. Dalam kacamatanya, KMM terkenal rendah hati yang selalu membuka tangan kepada siapapun yang datang.

“Beliau yang saya tahu sangat humble. Tidak pernah pilih-pilih tamu yang hendak sowan ke pondok. Mau jenderal bintang 5, mau jenderal bintang 9 alias pengurus ranting Banser NU, beliau terima semua,” tuturnya.

Kepopuleran akan kedalaman ilmu KMM, lanjut Fauzan, tidak perlu diragukan lagi. Setiap kali mengisi pengajian isinya sangat berbobot. Ia pun mengistilahkan ceramah KMM isinya daging semua.

“Undangan ngaji dari manapun beliau tidak pernah menolak. Makanya beliau populer dan mendapat tempat tersendiri di hati masyarakat Jatim,” ujar Fauzan.

Jika DPP PKB memutuskan mengusung KMM dalam Pilgub Jatim, masih kata Fauzan, peluang kemenangannya pun sangat besar, dan realistis dilakukan. Langkah selanjutnya yang akan diambilnya yakni membuka kran komunikasi lintas partai.

“Kita akan komunikasikan dengan teman-teman lintas partai. Insya Allah figur KMM mudah diterima,” kata dia.

Mantan Ketua PC PMII Malang ini pun memastikan bahwa Pilgub Jatim tidak akan terjadi sejarah aklamasi. Sebagai partai pemenang, PKB sudah menyiapkan kejutan kepada masyarakat Jatim siapa jago yang nantinya menjadi lawan tanding buat petahana Khofifah Indar Parawansa.

“Masyarakat Jatim jangan khawatir pilgub hanya ada satu paslon. Itu penggiringan opini yang mengkerdilkan Jatim. Kita tunggu saja, sabar,” jelasnya.

“Calon PKB nanti tidak hanya akan menjadi surprise, tapi sekaligus menjadi doorprize he he. Kita proses dulu,” seloroh Fauzan.

Fauzan menuturkan pada prisipnya, PKB masih intensif melakukan penggodokan bakal calon Gubernur Jatim yang akan diusung. Salah satu nama yang menjadi pertimbangan yakni KMM. Diakuinya, munculnya nama KMM merupakan murni dari aspirasi warga nahdiyyin

“Warga Nahdliyin di akar rumput yang merindukan sosok seperti KMM memimpin Jatim,” ujarnya.

“Nanti pada saatnya pasti akan segera diputuskan oleh DPP siapa figur yang akan diusung oleh PKB di Pilgub Jatim,” pungkasnya.