Liputanjatim.com – Sambut Hari Ulang Tahun Jawa Timur yang Ke-76 Tahun, pimpinan DPRD Jatim minta pemprov implementasikan tag line Jatim Bangkit.
Ketua DPRD Jatim, Kusnadi mengatakan, arti kata bangkit dalam tag line Jatim Bangkit adalah bagaimana kita semua bersama-sama dan berani untuk bangkit dari keterpurukan yang telah terjadi.
“Namun Bangkit disini, saya melihat sebuah ajakan atau dorongan kepada kita semua untuk bersama-sama Bangkit, kemudian Berani untuk Bangkit, lalu mampu untuk Bangkit dari segala keterpurukan yang telah terjadi, serta Bangkit dari berbagai macam sisi kehidupan yang ada,” kata Ketua DPRD Jatim Kusnadi saat sambutan dalam rapat Paripurna DPRD Jatim, Rabu (13/10/2021).
Lebih dari itu, Jatim Bagkit juga menjadi momentum refleksi bersama demi kemajuan dan kebangkitan rakyat Jawa Timur. Hal ini merupakan bagian dari penghormatan, penghargaan, serta apresiasi sebagai rakyat Jawa Timur, terhadap para pejuang dan tokoh Jawa Timur, yang secara bersahaja berjuang dan bekerja untuk Jawa Timur.
“Untuk itu, Jawa Timur harus terus melakukan banyak perbaikan, baik dalam segi ekonomi, pendidikan, kesehatan serta sosial dan budayanya serta menjaga keharmonisasian antara Legislatif, Eksekutif dan Yudikatif dalam menjalankan tugasnya masing-masing,” katanya.
Kusnadi mengingatkan bahwa saat ini yang sedang dihadapi Jawa Timur bukan hanya sekedar lepas dari Pandemi Covid-19, dan juga bukan hanya keluar dari krisis kehidupan, akan tetapi juga harus melangkah kedepan untuk melakukan lompatan dan terobosan yang lebih besar lagi untuk kemajuan Jawa Timur yang signifikan.
“Mari kita pecahkan masalah fundamental yang kita hadapi, untuk itu kita harus serentak dan serempak menjadikan momentum hari Jadi ini, sebagai tonggak awal menuju Kebangkitan Jawa Timur di kancah Nasional maupun Internasional,” ajak Kusnadi.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Jatim Anwar Sadad mengatakan, Kelahiran Pemprov Jatim berada pada keadaan yang genting dengan kedatangan sekutu, hal inilah yang membuat Jawa Timur harus menjadi Provinsi yang kuat dalam segala tantangan. Tentunya kuat menghadapi Pandemi Covid-19.
“Dengan spirit itulah ke depan Provinsi Jawa Timur harus menjadi pionir dalam kebangkitan ekonomi menuju masyarakat yang lebih sejahtera,” ujar Sadad.
Indikator kebangkitan tersebut sudah mulai terlihat, salah satunya Jawa Timur berhasil menjadi satu-satunya Provinsi di Indonesia yang kasus Covid-19 nya mulai stabil dibanding Provinsi lain.
“Sektor-sektor yang lain seperti pertanian sudah mulai tumbuh, ini menandakan bahwa kita punya modal yang kuat kita punya Pondasi yang kuat, Saya berharap dengan spirit hari jadi Jawa Timur yang ke-76 ini kita akan segera bangkit,” tandasnya.