DPRD Jatim Harap Bank UMKM BPR Kucurkan Kredit Lunak Bagi UMKM dan Petani

Liputanjatim.com – Ketua Komisi C DPRD Provinsi Jawa Timur, Abdul Halim berharap Bank UMKM-BPR Jatim bisa bantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan petani dengan kucuran kredit lunak.

Hal tersebut dikatakan Halim demi recovery perekonomian yang anjlok akibat pandemi Covid-19. Ia katakan untuk mensukseskan pemulihan perekonomian di Jatim, perlu kiranya ada sokongan politik anggaran oleh Pemerintah Provinsi Jatim.

“Sehingga semua kota Kabupaten yang ada bisa ikut memiliki keberadaan bank UMKM-BPR. Dari data yang ada sampai saat ini masih ada 21 kota Kabupaten yang telah ikut penyertaan modal. Masih ada 17 Kota Kabupaten yang belum ikut penyertaan modal. Padahal di 38 Kota Kabupaten Bank UMKM-BPR telah memiliki kantor cabang,” kata Halim.

Penyertaan modal Kota Kabupaten kata politsi Partai Gerindra, sangat diperlukan sehingga akan membuat kinerja Bank UMKM-BPR akan semakin meningkat.

“Secara otomatis Kota Kabupaten juga akan ikut mensuport program program bank UMKM BPR, sehingga bisa semakin maksimal dalam membantu perkeditan khususnya bagi petani dan UMKM yang ada didaerah,” pungkasnya.

Satu suara dengannya, anggota Komisi C Agusdono Wibwanto menuturkan hal yang sama. Ia berharap keberadaan Bank UMKM BPR ini bisa memperingan masalah yang dihadapi masyarakat. Oleh karenanya butuh sokongan modal agar masyarakat bisa melanjutkan kreasinya mengembangkan usahanya.

“Jadi bank UMKM-BPR bisa mendampingi sektor UMKM dan mereka membantu sektor pertanian serta turunannya. Dengan begitu ketika mereka mendapatkan dana maka akan dapat mengembangkan sektor usabanya masing masing,” lanjutnya.

“Selama ini masyarakat kelas menengah lagi susah susahnya untuk bergerak di sektor usaha karena dampak pandemi. Dengan adanya modal bisa memaksimalkan potensi itu dan bank UMKM seperti bank Jatim,” jelasnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here