Liputanjatim.com – Mewabahnya virus Corona di beberapa daerah mengakibatkan terhambatnya beberapa aktifitas warga. Sebelumnya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah menetapkan masa darurat bencana wabah penyakit akibat virus Corona di Indonesia sampai 29 Mei 2020. Penetapan darurat itu terhitung sejak 29 Februari 2020 lalu.
Hal tersebut tentu berdampak bagi sektor pangan dan pasar di beberapa daerah. Badan Urusan Logistik (Bulog) harus memastikan stok beras di gudang aman sampai masa tanggap bencana wabah virus Corona berakhir.
Anita Andreani selaku Kepala Bulog Subdivre Malang memastikan, stok beras di gudangnya saat ini aman. Ia mengatakan, cadangan beras Bulog Subdivre malang di gudang saat ini mencapai 28 ribu ton.
“InsyaAllah cukup. Masyarakat tidak perlu cemas,” terang Anita Andreani, Kamis (19/03/2020).
Lebih lanjut Anita mengatakan, jika di daerah Malang Raya dan Pasuruan, harga beras mengalami lonjakan harga, pihaknya siap menggelar operasi pasar.
Operasi pasar yang digelar tentu saja tetap memperhatikan protocol kesehatan untuk mencegah penularan virus Corona atau Covid-19.
“Apabila dibutuhkan kami siap. Tapi tetap memakai protokol kesehatan seperti memakai masker dan menyediakan hand sanitizer,” katanya.[Vi]
