Liputanjatim.com – Hujan deras disertai angin kencang melanda Kabupaten Bojonegoro hingga membuat kubah masjid di Desa Sidomulyo, Kecamatan Kedungadem runtuh. Kubah tersebut terbang sejauh 20 meter dari masjid.
Menurut penuturan Kapolsek Kedungadem, Iptu Fatkur Rahman, hujan lebat disertai angin kencang tersebut terjadi pada Jumat sore (22/10), serta merusak beberapa atap rumah milik warga desa.
“Hujan lebat disertai angin kencang juga menyebabkan kubah masjid jatuh hingga 20 meter dari Masjid Mujahidin persis di halaman rumah warga,” ungkap Rahman, Sabtu (23/10/2021).
Meski menerbangkan kubah Masjid serta merusak beberapa atap milik warga desa, beruntung tidak ada korban jiwa dari peristiwa tersebut.
“Namun, kerugian diperkirakan mencapai Rp110 juta akibat kubah masjid yang jatuh karena angin kencang,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Bojonegoro, Ardhian Orianto, mengungkapkan hujan lebat dan angin kencang sore tadi menerjang 2 Dusun yakni Gendong dan Sanggar yang terletak di Desa Sidomulyo. Akibatnya selain menerbangkan kubah masjid juga atap atau teras rumah milik warga rusak ringan.
“Angin kencang menyebabkan beberapa rumah rusak ringan dan kabah Masjid Mujahidin jatuh tersapu angin. Selanjutnya kami masih melakukan assessment atas peristiwa tersebut,” tands Ardhian.
