Liputanjatim.com – Dinas Peternakan Kabupaten Bangkalan Masuk 3 Besar dalam penandaan dan pendataan Hewan Ternak (Eartag), di Jawa Timur, sehingga hari ini kamis, 7 maret 2024 bertempat di gedung pertemuan Madura Mattle Lt. 4. Disnak Jatim. Dinas Peternakan Kabupaten Bangkalan ditunjuk mewakili kabupaten kota se-provinsi Jawa Timur menerima eartag secara simbolis yang diberikan langsung oleh Pj Gubernur Jawa Timur bpk Adhy Karyono.
Eartag adalah tanda pengenal atau identitas yang dipasang pada daun telinga yang memiliki kode tertentu sesuai peternaknya.
Kepala Dinas Peternakan Ahmat Hafid Tujuan dari pemasangan Eartag adalah untuk memudahkan seleksi dan recording serta memudahkan dalam monitoring tata laksana pemeliharaan. Kemudian memudahkan pencatatan dan pendataan populasi hewan, status reproduksi, serta distribusi hewan ternak.
Dikatakan, hewan ternak seperti sapi perlu dilakukan penandaan dan pendataan hewan ternak agar diketahui identitas setiap hewan dan populasi hewan ternak yang sudah divaksinasi secara nasional.
“Di dalam aplikasi tersebut petugas akan menginput semua data ternak mulai dari foto NIK peternak, lokasi dan status kesehatan hewan seperti tinggi badan, bobot badan sapi hingga status vaksinasi PMK hewan tersebut,” ujarnya.
Selama kurun waktu 2023, Dinas Peternakan Kabupaten Bangkalan telah berhasil Meng-Eartag sebanyak 193.885 ribu ekor sapi.
“selebihnya kami mohon do’anya kpd masyarakat dan para pelaku peternakan khususnya di bkl, agar penyakit hewan menular strategis di bangkalan bisa terkendali menuju bangkalan yang maju, mandiri dan bisa berdaya saing tinggi khususnya di Provinsi Jatim,” Kata Hafid.