LIPUTAN JATIM

Dimulai dari Sejumlah Pejabat, Vaksinasi Covid-19 Dimulai di Lamongan

Vaksinasi Covid-19 tahap pertama di Lamongan

Liputanjatim.com – Lamongan sudah memulai tahapan vaksinasi Covid-19 secara serentak di 45 fasilitas kesehatan seluruh kecamatan dalam tahap pertama. Dan secara simbolis, 15 role model di Lamongan telah lolos screaning awal untuk mendapatkan vaksinasi.

Kepala Dinas Kesehatan Lamongan Taufik Hidayat mengatakan, pelaksanaan vaksinasi untuk Lamongan dimulai hari ini setelah proses distribusi rampung di 45 fasilitas kesehatan seluruh kecamatan. Tidak hanya itu saja, pihaknya juga telah menyiapkan 72 tim dengan 410 sumber daya manusia untuk tahapan pelaksanaannya.

“Sejumlah 4.480 vaksin Covid-19 tahap pertama sampai pada Senin dini hari lalu (25/1) di Gudang Farmasi Lamongan. Dari jumlah itu terbagi 4 sesi pendistribusian ke 45 fasilitas layanan kesehatan di seluruh kecamatan,” ungkap Taufiq dalam laporannya saat Pencanangan Vaksinasi Covid-19 di Lamongan yang berlangsung di Halaman Pendopo Lokatantra, Rabu (27/1/2021).

(Baca Juga: https://www.liputanjatim.com/nekat-curi-sepeda-di-rumah-bupati-lamongan-pria-asal-bojonegoro-diringkus-polisi/)

Para penerima vaksin, menurut Taufiq, tidak hanya sebatas Forkopimda saja. Juga sejumlah kepala OPD dan Ketua Ormas yang termasuk dalam 15 role model. Diantaranya adalah Komandan Kodim 0812 Letkol. Inf. Sidik Wiyono, Wakil Bupati Kartika Hidayati, Ketua DPRD Lamongan Abdul Ghofur, Kepala Kejaksaan Negeri dan Ketua Pengadilan Negeri.

“Bupati Fadeli tidak lolos skrining awal karena kriteria usia dan Kapolres AKBP Miko Indrayana adalah penyintas Covid-19,” beber Taufiq.

Sesuai mekanisme, 4 meja sudah disiapkan di lokasi yang masing-masing meja memiliki tahapan. Meja pertama untuk registrasi. Para calon penerima Vaksin Covid-19 menunjukkan e-tiket dan KTP untuk konfirmasi kelayakan menerima vaksin.

Meja kedua merupakan proses screaning. Di meja tersebut petugas memeriksa calon penerima vaksin. Pemeriksaan dilakukan dengan menilai terkait beberap aspek kesehatan. Setelah lolos di meja kedua, maka akan berlanjut pada meja ketiga. Disinilah proses vaksinasi dilakukan. Antara laki-laki dan perempuan disediakan tempat terpisah. Lantas berlanjut ke meja keempat untuk pencatatan dan pemberian kartu vaksinasi.

Dandim Lamongan Letkol. Inf. Sidik Wiyono usai divaksinasi mengaku bersyukur karena dari meja pertama hingga meja keempat semuanya berjalan lancar. Sidik juga menyakinkan masyarakat Lamongan bahwa vaksin tersebut aman.

“Alhamdulilah, setelah disuntik juga tidak terasa sakit dan tidak ada kendala apa-apa. Saya yakinkan vaksin ini aman dan tentu berharap seluruh masyarakat Lamongan mendapat vaksinasi yang sama sehingga herd immunity dapat terbentuk dan semua masyarakat terbebas dari Covid-19,” tandasnya.  

Exit mobile version