Liputanjatim.com – Proses vaksinasi Covid-19 (virus Corona) untuk tenaga medis dan paramedis RSUD Dr Harjono Ponorogo sementara dihentikan, Senin (1/2/2021).
Menurut Direktur RSUD Dr Harjono Ponorogo, Made Jeren mengatakan, berhentinya proses vaksinasi tersebut karena intruksi dari Dinas Kesehatan Ponorogo.
“Tadi sempat berjalan vaksinasi untuk beberapa karyawan, ternyata ada intruksi untuk menghentikan sementara,” kata Made, senin (1/2/2021).
(Baca Juga: https://www.liputanjatim.com/emil-dan-bayu-airlangga-dianggap-mumpuni-nahkodai-dpd-demokrat-jatim/)
Made mengatakan, ia tidak mengetahui secara pasti alasan mengapa vaksinasi Covid-19 ini dihentikan.
Sebelumnya, vaksinasi Covid-19 di RSUD Dr Harjono Ponorogo sebenarnya sudah dijadwalkan selesai pada Minggu (31/1/2021) kemarin dengan jumlah sasaran sebanyak 635 karyawan.
Namun ternyata, RSUD mendapatkan jatah tambahan vaksin sehingga sasarannya ikut bertambah, dari 635 sasaran menjadi 936 sasaran karyawan.
Hal tersebut membuat RSUD Dr Harjono memerlukan waktu tambahan satu hari untuk melakukan vaksinasi tambahan.
Selain itu made juga menjelaskan, jumlah vaksin yang didapatkan oleh RSUD Dr Harjono sebenarnya sudah melebihi dari sasaran yang ditargrtkan.
Dari yang maunya 936 sasaran vaksinasi, RSUD Dr Harjono Ponorogo mendapatkan jatah 1153 vial vaksinasi Covid-19 Sinovac.
“Karena vaksinasi dihentikan sementara, sisanya bisa di simpan terlebih dahulu untuk digunakan nanti saat vaksinasi kembali berjalan,” tegasnya.
[…] (Baca Juga: https://www.liputanjatim.com/dapat-intruksi-dari-dinas-kesehatan-rsud-dr-harjono-ponorogo-hentikan-s…😉 […]
[…] (Baca Juga: https://www.liputanjatim.com/dapat-intruksi-dari-dinas-kesehatan-rsud-dr-harjono-ponorogo-hentikan-s…😉 […]