liputanjatim.com – Puluhan santri dan mahasiswa yang tergabung dalam Cak Imin Army (CIA) mendeklarasikan dukungan untuk Ketua Umum DPP PKB A. Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai Cawapres 2019. Deklarasi dukungan tersebut dilakukan di Aula Wisata Alam Sumber Maron Malang pada Jum’at sore (09/03/2018).
Koordinator CIA, Choirul Anam menyampaikan alasan-alasan mendasar mengapa dirinya mendukung Cak Imin untuk maju sebagai Cawapres 2019 . Menurutnya, Cak Imin adalah tokoh nasional yang memiliki loyalitas kebangsaan yang tinggi. Berbagai buku dan pemikirannya mampu memotivasi anak muda untuk turut serta menanggapi berbagai isu-isu nasional salah satunya isu agama dan perpolitikan di tingkat nasional. Alasan tersebut kemudian yang menjadi alasan mahasiswa mendukung Cak Imin dalam kontestasi Pilpres 2019.
“Cak Imin itu memiliki pemikiran yang sangat kekinian yang dapat diterima olah semua kalangan, namun tidak lepas dari konteks agama dan kebangsaan. Cak Imin mampu memadukan bagaimana berbangsa dan bernegara yang baik tanpa meninggalkan nilai-nilai dari kedua unsur tersebut. Sehingga apa yang dilakukan selalu berada di relnya, Pancasila,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia mencontohkan bagaimana Cak Imin mampu memecahkan persoalan yang sedang dihadapi Indonesia, salah satunya terkait Indonesia darurat narkoba. Cak Imin memberikan terobosan perang terhadap narkoba dengan mengajak selebriti papan atas untuk bersholawat anti narkoba.
“Selebriti, artis, penyanyi dan pelawak oleh Cak Imin diajak bersholawat di masjid DPR RI beberapa waktu yang lalu. Ia tahu betul selebriti menjadi publik figur, dimana gaya hidupnya selalu diikuti oleh masyarakat terutamanya remaja. Cak Imin bisa membaca hal itu. Kemudian ia mengajak puluhan artis deklarasi sholawat anti narkoba. Mulai dari Roy Marten, Cinta Fenelope, Virza Idol, Charlie, hingga komedian Doyok, Kadir, Tarzan dan Daus Mini juga hadir. Itulah salah satu contoh kreasi Cak Imin dalam menghadapi persoalan narkoba,” jelas pemuda kelahiran 1991 itu.
Menurut Anam, Indonesia saat ini membutukan sosok pemimpin yang memiliki latar belakang agama yang kuat. Karena Indonesia saat ini tengah didera isu agama dan intoleran. Isu tersebut menjadi isu yang cukup krusial sama halnya dengan isu ekonomi yang dikaitkan dengan kesejahteraan, kemiskinan dan pendidikan. “Isu agama di negara yang sangat heterogen seperti Indonesia sangat rentan akan perpecahan. Karena isu agama bila masuk dalam isu politik akan menjadi bom waktu yang siap meledak kapanpun dan akhirnya bangsa Indonesia terpecah belah, seperti negara-negara Timur Tengah,” terangnya.
Sosok yang mempunyai kompetensi dalam menyelesaikan isu-isu tersebut menurut Anam ada pada diri Cak Imin. Alasan itulah kemudian yang menjadikan puluhan mahasiswa dan santri bersatu padu deklarasi dukungan untuk Cak Imin. Bahkan dirinya bersama CIA siap melakukan sosialisasi kepada masyarakat terutamanya kalangan muda terkait Cak Imin Cawapres 2019.[CUC]